3 Amalan Nisfu Syaban Sesuai Sunnah, Jangan Dilewatkan!

JAKARTA, iNews.id - Amalan Nisfu Syaban sesuai sunnah patut diketahui. Amalan ini dapat menjadi sarana untuk mendapatkan ridha Allah Ta’ala.

Nisfu Syaban memang menjadi momen istimewa karena seluruh catatan amal manusia akan diangkat ke hadapan Allah.

Kemudian, Allah akan mengampuni dosa-dosa hambaNya yang bertaubat, sehingga malam Nisfu Syaban kerap disebut sebagai Lailatul Bara’ah atau malam pengampunan.

Oleh sebab itu, mengerjakan amalan-amalan sunnah adalah hal yang biasa dilakukan sebagian muslim di waktu tersebut. Adapun amalan yang dimaksud, seperti dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Jumat (23/2/2024), adalah sebagai berikut.

Amalan Nisfu Syaban Sesuai Sunnah

1. Puasa

Sejumlah hadits mengungkapkan bahwa Rasulullah SAW semasa hidupnya gemar melaksanakan puasa Nisfu Syaban. Ia bahkan melakukan di hari lain pada bulan Syaban hingga sebulan penuh.

Hal tersebut seperti diterangkan dalam hadits berikut ini:

عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنَّهَا قَالَتْ: وَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ قَطُّ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ فِي شَهْرٍ أَكْثَرَ مِنْهُ صِيَامًا فِي شَعْبَانَ

Artinya: Dari Aisyah R.A berkata, “Aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW melakukan puasa satu bulan penuh kecuali puasa bulan Ramadhan dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa sunah melebihi (puasa sunah) di bulan Sya’ban.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dalam riwayat lain, Aisyah berkata:

“Bulan yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW untuk berpuasa sunah adalah bulan Sya’ban, kemudian beliau menyambungnya dengan puasa Ramadhan.” (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)

Dari Ummu Salamah R.A berkata, “Aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW berpuasa dua bulan berturut-turut kecuali bulan Sya’ban dan Ramadhan.” (HR. Tirmidzi)

2. Salat sunnah

Umat muslim juga disunnahkan melaksanakan salat sunnah di malam Nisfu Syaban. Salat tersebut bisa berupa salat Tahajud atau salat Tasbih.

3. Berdzikir dan berdoa

Selain salat dan puasa, dzikir dan doa juga perlu dilakukan di waktu Nisfu Syaban. Hal ini lantaran Allah akan memberikan pengampunan bagi hambaNya yang bertaubat.

Selain itu, doa di waktu tersebut juga diyakini mustajab. Dengan begitu, umat muslim dapat memperbanyak dzikir, istighfar, dan doa di malam Nisfu Syaban.

Itulah beberapa amalan Nisfu Syaban sesuai sunnah. Anda bisa melaksanakannya dengan khusyu dan ikhlas untuk meraih ridha Allah.

Editor : Komaruddin Bagja

Baca Artikel Lainnya di Sini