Bupati Banyumas Ahmad Husen saat menemui pengungsi korban banjir di Kemranjen dan Sumpyuh. (Foto: Dok.iNews.id)

BANYUMAS, iNews.idBanjir di Kabupaten Banyumas mengakibatkan ratusan warga terisolasi, Minggu (1/11/2020). Mereka sudah tiga hari tidak bisa beraktivitas lantaran seluruh akses jalan terendam banjir hingga setinggi satu meter.

Hujan yang masih mengguyur Banyumas dengan intensitas sedang hingga tinggi dalam beberapa hari terakhir membuat banjir tak kunjung surut.

Pantauan iNews, banjir masih melanda Desa kedungpring, Kecila dan Sirau, Kecamatan Kemranjen. Air meluap hampir menggenang seluruh sawah warga dan ratusan rumah hingga ketinggian mencapai hampir satu meter.

Kecamatan Kemranjen merupakan salah satu wilayah yang sering menjadi langganan banjir karena letak geografisnya rendah.

Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Whisnu Caraka mengatakan, penyaluran bantuan bagi korban banjir terus dilakukan jajarannya. Beberapa kendaraan terpaksa menembus lokasi bencana banjir agar bisa menyalurkan bantuan.

“Kami juga menggunakan perahu untuk bisa menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir,” katanya.

Selain Kemranjen, banjir di Banyumas merendam Sumpyuh. Pemerintah berharap agar warga selalu waspada saat musim hujan tiba karena bisa terjadi banjir secara tiba-tiba.  


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network