SRAGEN, iNews.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Rescue Perindo Sragen, Jawa Tengah bersama caleg Perindo Dapil 6 meliputi Karangmalang, Kedawung dan Ngrampal, kembali melakukan fogging di empat RT dan sekolahan di Desa Mojokerto, Kamis (7/2/2019).
Ketua DPD Rescue Perindo Sragen, Nano Suyatno mengatakan, fogging tersebut dilakukan menindaklanjuti adanya laporan warga terkait ada empat korban terkena demam berdarah dengue (DBD).
Menurut dia, ada lima RT yang jadi sasaran fogging yakni, RT 19, 20, 22, 23, dan 25, serta satu sekolahan di Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung.
“Fogging atas permintaan warga ini bersifat gratis. Untuk pengadaan obat dan alat penyemprotan telah ditanggung Rescue Perindo. Bagi warga yang membutuhkan (fogging) bisa mengajukan permintaan di kantor DPD Perindo Sragen,” katanya.
Nano mengatakan, lima dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Sragen diduga daerah endemik demam berdarah. Karena itu, fogging yang dilakukan Rescue Perindo akan terus dilakukan dan saat ini sudah berlangsung tiga kali. “Pertama di Kecamatan Mondokan, kemudian Miri di bulan Januari, serta hari ini di Desa Mojokerto Kecamatan Kedawung,” ujarnya.
Ketua RT 19 Desa Mojokerto, Diro Wiyono menyebutkan, sudah ada empat warganya yang terdeteksi demam berdarah sejak akhir Januari 2019. Karena itu, dia meminta Perindo untuk melakukan fogging.
“Saya mengucapakan terima kasih kepada Perindo yang telah melakukan fogging di desa kami. Fogging ini sangat membantu sekali karena ada warga yang kena wabah demam berdarah. Semoga yang dilakukan bermanfaat bagi warga,” tandasnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait