CILACAP, iNews.id - Upaya pencarian korban longsor di Cilacap, Jawa Tengah, memasuki hari ketujuh, Rabu (19/11/2025). Tim SAR gabungan kembali melanjutkan operasi dengan fokus di tiga titik.
Ketiga titik pencarian tersebut, area kerja A1, B1 dan B2. Dalam pencarian kali ini, Basarnas memaksimalkan penggunaan anjing pelacak untuk mendeteksi keberadaan korban serta mengoperasikan pompa air dan berbagai alat ekstrikasi manual maupun modern.
Selain itu, drone juga digunakan untuk memantau retakan tanah yang berpotensi memicu longsor susulan dan membahayakan tim pencari.
Kepala Basarnas Cilacap, M. Abdullah menyampaikan bahwa hingga saat ini masih terdapat lima korban yang belum ditemukan. Sementara itu, sebanyak 18 korban ditemukan tewas.
"Tim SAR gabungan mulai pukul 06.00 WIB tadi sudah mulai melakukan pergerakan ke lokasi dan area pencarian di mana kita bagi menjadi tiga," ujar Abdullah.
Tim SAR gabungan menegaskan akan terus berupaya maksimal hingga seluruh korban berhasil dievakuasi. "Apa bila hari ketujuh ini belum ditemukan maka kita akan melakukan evaluasi. Ada kemungkinan diperpanjang," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait