Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam yang dianjurkan untuk dilakukan kaum perempuan yang sedang mengandung. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam penting diketahui bagi calon ibu terutama yang sedang mengandung. Riyadhoh atau laku spiritual penting dilakukan oleh ibu hamil agar janin yang dikandungannya sehat secara fisik dan kelak menjadi anak saleh.

Bagi setiap pasangan suami istri tentu sangat mendambakan hadirnya seorang anak. Karena itu, banyak pasangan yang baru menikah berharap bisa segera hamil. Tak sedikit juga yang melakukan program hamil agar bisa segera mendapat momongan.

Kehadiran anak bagi orang tua merupakan salah satu kebahgiaan tak terhingga. Anak juga menjadi penerus keturunan dan salah satu tujuan pernikahan dalam Islam adalah untuk melanjutkan keturunan.

Terkait dengan kehamilan, Al Quran telah menyebutkannya dalam Surat Luqman ayat 14. Allah SWT berfirman:

وَوَصَّيْنَا الإنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَى وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ

Arrtinya: Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu". (QS. Luqman: 14) 

Dalam ayat tersebut, dilansir dari Tafsir Ibnu Katsir dijelaskan bahwa kondisi ibu hamil secara psikis memang sangat berat. Seorang ibu harus mengandung janinnya di dalam rahim selama 9 bulan dan mengasuhnya serta menyusuinya hingga usia dua tahun.

Karena itu, penting bagi ibu hamil untuk melakukan amalan ibadah seperti membaca Alquran, berzikir dan berdoa. Dengan sering membacakan Alquran, akan membuat jiwanya lebih tenang dan anak yang dilahirkannya kelak memiliki kepribadian yang Qur'ani.

Amalan Ibu Hamil

KH Muhammad Sholikhin dalam bukunya Ritual & Tradisi islam Jawa menuturkan, sebagai bentuk tawakal dan kepasrahan, sebaiknya bagi ibu hamil terutama ketika menjelang kelahiran diisi dengan memperbanyak bacaan Alquran, seperti Surat Yasin, Surat Yusuf dan Maryam, istighfar dan bersholawat untuk Nabi Muhammad SAW dan Nabi Ibrahim alaihisalam (sholawat Ibrahimiyah).

Maksud dari membaca Alquran untuk bertabarruk atau mengambil berkah dari para nabi sebagaimana kisah mereka yang dituturkan dalam Alquran dan berharap anugerah, keajaiban serta rahmat dari Allah SWT.

Membacakan ayat-ayat suci Alquran sangat penting dilakukan pada jabang bayi yang masih ada dalam kandungan. Allah SWT mengaruniakan pendengaran sejak usia kandungan masuk pada minggu ke 8 dan mulai sempurna pada minggu ke 24. Alangkah indahnya jika saat mereka mulai mendengar yang pertama kali, mereka mendengar ayat-ayat suci Alquran.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran, Surat Al Mu'minun ayat 12-14.

وَلَقَدْ خَلَقْنَا الإنْسَانَ مِنْ سُلالَةٍ مِنْ طِينٍ (12) ثُمَّ جَعَلْنَاهُ نُطْفَةً فِي قَرَارٍ مَكِينٍ (13) ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ (14) ثُمَّ إِنَّكُمْ بَعْدَ ذَلِكَ لَمَيِّتُونَ

Artinya: Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu se­gumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu Hilang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Mahasucilah Allah, Pencipta yang paling baik". (QS. Al Mu'minun: 12-14)

Menurut para ulama tafsir, sejak ditiupkan roh ke dalam tubuh si janin, maka dimulailah perubahan-perubahan itu dari suatu keadaan kepada keadaan yang lain.

Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ -هُوَ ابْنُ مَسْعُودٍ-قَالَ: حَدَّثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَهُوَ الصَّادِقُ الْمَصْدُوقُ: "إِنَّ أَحَدَكُمْ ليُجمع خَلقُه فِي بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمًا، ثُمَّ يَكُونُ عَلَقَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يَكُونُ مُضْغَةً مِثْلَ ذَلِكَ، ثُمَّ يُرْسِلُ إِلَيْهِ الْمَلَكُ فَيَنْفُخُ فِيهِ الرُّوحَ، وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ: رِزْقِهِ، وَأَجَلِهِ، وَعَمَلِهِ، وَهَلْ هُوَ شَقِيٌّ أَوْ سَعِيدٌ، فَوَالَّذِي لَا إِلَهَ غَيْرُهُ، إِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلَّا ذِرَاعٌ، فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ، فَيُخْتَمُ لَهُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ فَيَدْخُلَهَا، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيَعْمَلُ بِعَمَلِ أَهْلِ النَّارِ، حَتَّى مَا يَكُونُ بَيْنَهُ وَبَيْنَهَا إِلَّا ذِرَاعٌ، فَيَسْبِقُ عَلَيْهِ الْكِتَابُ، فَيُخْتَمُ لَهُ بِعَمَلِ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَيَدْخُلُهَا".

Artinya: Dari Abdullah ibnu Mas'ud ra yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda kepada kami: Sesungguhnya seseorang di antara kalian benar-benar dihimpun­kan penciptaannya di dalam perut ibunya selama 40 hari (dalam bentuk nutfah), kemudian berupa 'alaqah dalam masa yang sama, kemudian dalam bentuk segumpal daging dalam masa yang sama, kemudian diutus seorang malaikat kepadanya, maka malaikat itu meniupkan roh ke dalam tubuhnya dan diperintahkan untuk mencatat empat kalimat (perintah), yaitu tentang rezekinya, ajalnya, dan amal perbuatannya, serta apakah dia termasuk orang yang celaka atau orang yang bahagia.

Demi Allah yang tidak ada Tuhan selain Dia, sesungguhnya seseorang di antara kalian benar-benar mengerjakan amal perbuatan ahli surga sehingga tiada jarak antara dia dan surga selain hanya satu hasta, tetapi suratan takdir telah mendahuluinya (bahwa dia termasuk ahli neraka), maka pada akhirnya ia mengerjakan perbuatan ahli neraka dan dimasukkanlah dia ke dalamnya. Dan sesungguhnya seseorang di antara kalian benar-benar mengerjakan amal perbuatan ahli neraka, sehingga tiada jarak antara dia dan neraka selain satu hasta, tetapi suratan takdir telah men­dahuluinya (bahwa dia termasuk ahli surga), maka pada akhirnya ia mengamalkan perbuatan ahli surga dan dimasukkanlah dia ke dalamnya". (HR. Imam Ahmad)

6 Amalan Ibu Hamil Sesuai Ajaran Islam 

1. Membaca Surat Yasin

Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam pertama yakni membaca Surat Yasin. Sudah mafhum bahwa Surat Yasin merupakan salah satu surat dalam Al Quran yang memiliki keutamaan dan manfaat bagi yang membacanya.

Membaca Surat Yasin bagi ibu hamil juga diyakini akan memudahkan saat proses persalinannya. Selain itu, hati akan menjadi lebih tenang.

2. Membaca Surat Yusuf

Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam berikutnya yakni membaca Surat Yusuf. Banyak hikmah yang diperoleh dengan membaca Surat Yusuf. Sebab, dalam surat tersebut menceritakan kisah Nabi Yusuf yang mendapat cobaan dan kesulitan sejak masih kecil hingga dewasa. Namun, dengan keteguhan dan kesabarannya, Nabi Yusuf dapat melalui cobaan itu hingga mendapat kemuliaan.

Karena itu, dianjurkan bagi ibu hamil untuk membaca Surat Yusuf agar anak yang dilahirkannya kelak memiliki akhlak terpuji, penyabar, bijaksana, cerdas dan tampan.

3. Membaca Surat Maryam

Maksud dari membaca Alquran khususnya Surat Maryam untuk bertabarruk atau mengambil berkah kepada para nabi sebagaimana kisah mereka yang ditututrkan dalam Surat Maryam dan berharap anugerah, keajaiban dan rahmat dari Allah SWT.

4. Membaca Istighfar

Amalan ibu hamil selanjutnya yakni banyak membaca istighfar.

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه
اللَّهُمَّ أنْتَ رَبّي لا إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِي وأنا عَبْدُكَ وأنا على عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ ما اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرّ مَا صَنَعْتُ أبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عليَّ وأبُوءُ بِذَنْبي فاغْفِرْ لي فإنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أنْتَ

“Astaghfirullohal ‘azhim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyum wa atubu ilaih. Allahumma anta rabbii laa ilaaha illa anta khalaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mas tatha’tu a’uudzu bika min syarri ma shana’tu abuu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abuu-u bi dzanbii faghfir lii fainnahu laa yaghfirudz dzunuuba illaa ant(a)

Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung, tiada tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat pada-Nya. 

Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu, aku akan setia pada janjiku pada-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang aku perbuat. Kuakui segala nikmat-Mu atasku dan aku akui segala dosaku (yang aku perbuat). Maka ampunilah aku, sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”

5. Membaca Sholawat
Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam lainnya yakni rajin membaca Sholawat Nabi agar mendapat syafaat dan kemudahan saat melahirkan.

6. Membaca Doa
Amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam terakhir yakni rutin membaca doa agar diberikan kesehatan dan kelancaran saat melahirkan.

اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدْ اَللَّهُمَّ احْفَظْ وَلَدِيْ مِنْ بَطْنِيْ إِلَى خُرُوْجِهِ 
عَلَى الدُّنْيَا وَاشْفِهِ مَعِيْ بِحُرْمَةِالنَّبِيِّالْمُصْطَفَى صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَنْتَ شَافِ ِلاَشْفَاءَ اِلاَّ شِفَاءُكَ شِفَاءً عَاجِلاً لاَ يُغَادِرْ سَقَمًا،

Alhamdulillahi rabbil 'alamiin. Allahumma sholli 'alaa sayyidina muhammad. Allahummahfadh waladii min bathnii ilaa khurujihi 'alad dunyaa wasyhfiihi ma'iya bihurmatinabiyyal musthofaa shollaallahu 'alaihi wasallama anta syaafi liasyfaa a illa syifaauka syifaa an 'aajilan laa yughoodira saqoma.

Segala puji bagi Allah tuhan sekalian alam. Semoga sholawat dilimpahkan atas junjungan Nabi Muhammad SAW. Ya Allah  jagalah anak saya dari perut ibunya sampai dia keluar ke alam dunia. Engkaulah penyembuh di mana tida penyembuan selain PenyembuhanMu dengan penyembuhan segera yang tidak meninggalkan kesakitan dan penyakit. Engkau adalah sebaik-baik tempat meminta.

 اَللَّهُمَّ صَوِّرْهُ صُوْرَةً حَسَنَةً جَمِيْلَةًوَثَبِّتْ قَلْبَهُ إِيْمَانًابِكَ وَبِرَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الدُّنْيَا وَاْلاَخِرَةِ اَللَّهُمَّ اَخْرِجْهُ مِنْ بَطْنِيْ وَقْتَ وِلاَدَتِيْ سَهْلاً وَسَلِيْمًا وَاجْعَلْهُ سَعِيْدًا فِي الدُّنْيَاوَاْلآخِرَةِ وَلاَ تَجْعَلْهُ غَيْبًا وَكَذِيْبًا وَخِيَانَةً وَتَقَبَّلْ دُعَائَنَا كَمَا تَقَبَّلْتَ دُعَاءَ نَبِيِّكَ ورَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Ya Allah, bentuklah janin jitu dengan bentuk yang baik lagi indah teguhkanlah hatinya dalam beriman kepada-Mu dan rasul-Mu. Ya Allah keluarkanlah ia di waktu kelahirannya dengan mudah dan selamat serta tidak mengalami kesulitan, dan dengan anak ini jadikanlah aku sebagai orang yang bermanfaat di dunia dan akhirat. Aamin. Kabulkanlah doa kami seperti Engkau mengabulkan doa Nabi dan rasul-Mu Sayyidina Muhammad SAW.

 اَللَّهُمَّ احْفَظْ وَلَدَ الَّذِي اَخْرَجْتَ مِنْ عَالَمِ الظُّلْمِ اِلَى عَالِمَ النُّوْرِ وَاجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلاً عَاقِلاً لَطِيْفًا اَللَّهُمَّ اجْعَلْهُ شَاهِدًا وَمُبَارَكاً وَعَالِماً وحَافِظًا لِكَلاَمِكَ الْمَكْنُوْنِ وَكِتَابِكَ الْمَحْفُوْظِ اَللَّهُمَّ طَوِّلْ عُمْرَهُ وَصَحِّحْ جَسَدَهُ وَاَفْصَحْلِسَانَهُ لِقِرَاءَةِ القُرْآنِ وَالْحَدِيْثِ

Ya Allah, jagalah anak yang Engkau keluarkan dari alam kegelapan ke alam nyata ini, jadikanlah ia sebagai anak yang saleh, sehat, sempurna, yang lemah lembut, yang cerdas, yang pandai yang penuh barokah, yang pandai dan menjaga kalimat Mu dan menjaga kitab-kitabMu. Ya Allah panjangkanlah umurnya, sehatkanlah tubuhnya dan baguskanlah lisannya untuk membaca Alquran dan hadist.

Demikian ulasan mengenai amalan ibu hamil sesuai ajaran Islam. Semoga bermanfaat.

Wallahu A'lam


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network