MAGELANG, iNews.id – Petugas Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan dan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mengambil sampel material erupsi freatik Gunung Merapi. Uji laboratorium dilakukan untuk meneliti kandungan material yang ikut terbawa saat letusan.
Sampel ini diambil di sekitar Pos Pemantauan Gunung Merapi di Ngepos, Kabupaten Magelang, Selasa (22/5/2018). Selain itu, sampel juga diambil di daerah Jumoyo, Salam, dan Srumbung.
Sejauh ini hasil pengamatan visual, abu vulkanik letusan pada 21 Mei 2018 masih lebih halus dibanding erupsi freatik pada 11 Mei lalu. Tidak ditemukan juga ada kandungan baru seperti hasil uji laboratorium yang sebelumnya.
Video Editor: Kuntadi
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait