Banjir akibat meluapnya sungai Dengkeng menggenangi di sejumlah wilayah di Klaten, termasuk merendam sekolah.(iNews/Saeful Efendi)

KLATEN, iNews.id - Hujan deras yang terjadi sejak Kamis (4/2/2021) sore hingga Jumat (5/2/2021) dini hari mengakibatkan Sungai Dengkeng, anak sungai Bengawan Solo meluap. Akibatnya, sejumlah desa di 2 Kecamatan di Klaten, masing-masing Kecamatan Cawas dan Trucuk sebagian terendam Banjir.

Di Kecamatan Cawas, ada 4 desa yang terendam banjir luapan sungai Dengkeng, diantaranya Desa Bawak, Desa Plosowangi, Desa Pogung dan Desa Balak.

Banjir juga sempat masuk rumah warga dan sejumlah sekolah dasar SD Negeri Plosowangi 1 dan SDIT Muhammadiyah Sinar Fajar, serta puluhan hektar area persawahan.

Camat Cawas Prihadi mengatakan, banjir yang disebabkan luapan sungai Dengkeng ini bukan yang pertama kali. Namun sering terjadi di saat musim penghujan tiba. 

Meski demikian banjir ini sifatnya hanya luapan sehingga jika hujan reda dan sungai dengkeng kembali normal atau surut banjir pun akan segera hilang.

“Untuk wilayah kami sifatnya hanya luapan saja, jadi kalau sungai dengkeng sudah normal banjir akan segera hilang,”ujarnya.

Menurut Marini ,warga Plosowangi, Cawas, banjir terjadi mulai pukul 01.00 Jumat dini hari, setelah sejak Kamis sore terjadi hujan deras hingga beberapa jam. 

“Memang beberapa rumah warga sempat  terendam air sampai betis orang dewasa, namun pagi ini sudah mulai surut. Mudah-mudahan jika tidak turun hujan lagi banjir akan segera hilang,” ujar Marini.
 
Sementara berdasar Pantauan hingga Jumat pagi, banjir juga menggenangi ruas jalan penghubung kecamatan cawas menuju kecamatan Pedan dan Trucuk. 

Sejumlah kendaraan roda dua dan empat terpaksa berjalan pelan karena banjir sempat membuat sejumlah pengendara motor yang mengalami macet akibat mesin kebanjiran. 


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network