BREBES, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendi menyebut angka kematian tenaga medis akibat Covid-19 di Indonesia relatif tinggi. Hingga kini, tercatat sudah 288 tenaga medis yang gugur terpapar virus corona.
Muhadjir mengatakan, kematian para tenaga medis yang terpapar corona karena berbagai faktor mulai dari kelelahan akibat menuruti panggilan jiwa untuk membantu sesama.
“Mereka lupa akan keselamatan diri, sehingga drop dan kelelahan yang menyebabkan mudah tertular virus Covid-19, termasuk adanya faktor komorbid atau penyakit penyerta. Selain itu, akibat kurang disiplinnya tenaga medis dalam menggunakan alat pelindung diri atau APD,” kata Muhadjir saat memberikan bantuan APD di RSUD Brebes, Rabu (30/9/2020).
Terkait kondisi itu, Muhadjir menyarankan tenaga medis khususnya dokter yang terlibat menangani pasien Covid-19 untuk mengurangi praktik umum, sehingga bisa menambah waktu istirahat dan mengurangi kontak lansung dengan banyak orang.
Editor : Kastolani Marzuki
tenaga medis meninggal kasus virus corona menko pmk muhadjir effendi rsud brebes dokter meninggal kelelahan
Artikel Terkait