BANYUMAS, iNews.id – Banjir bandang menerjang Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, Jumat (17/3/2022) dini hari. Banjir bandsng terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut.
Akibatnya, puluhan rumah rusak parah, lima di antaranya hanyut di sungai serta puluhan ternak hilang. Selain itu, jembatan penghubung utama jalan desa jebol dan putus total diterjang banjir bandang.
“Banjir bandang terjadi pada pukul satu dini hari saat warga tengah tertidur pulas. Sebelumnya warga sebenarnya sudah mulai waspada saat hujan semakin deras di malam hari,” kata Kepala Dusun Pangadegan, Muji.
“Luapan air dari sungai teplok tiba tiba tak terbendung hingga ketinggian dada orang dewasa,” katanya.
“Kejadian banjir bandang ini membawa kerugian material cukup banyak. Sekitar 35 rumah warga desa pangadegan terendam lumpur dan empat kendaraan motor hanyut terbawa banjir hingga ke sungai, “ sebut Kapolsek Wangon, AKP Supriyadi.
Proses evakuasi beberapa sepeda motor yang hanyut cukup memakan waktu karena terendam lumpur dan tersangkut akar tanaman pohon bambu.
Sementara puluhan ternak termasuk empat kambing yang hanyut sudah tidak bisa diketemukan lagi bekasnya. Hingga Jumat siang, proses evakuasi dan pembersihan lokasi dilakukan aparat tni polri serta relawan dan warga masih berlanjut dengan alat sederhana.
“Hingga saat ini jumlah kerugian harta benda warga masih terus didata. Namun sementara ini tercatat jembatan Kali Teplok ambruk. empat motor hanyut, hasil panen warga juga hanyut dan puluhan rumah sedang dilakukan pembersihan,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait