BOYOLALI, iNews.id - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Boyolali turun tangan untuk meringankan beban para petani wortel khususnya yang ada di Kecamatan Selo. Hasil panen para petani wortel yang harganya lagi terpuruk dibeli Rp4.000 per kilogram.
Baznas membeli wortel petani di lereng Gunung Merapi tersebut sebanyak 1,2 ton, kemudian dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
“Harga jual wortel yang turun disertai pemasaran yang cukup sulit, membuat kami a membeli wortel petani dengan dana non-zakat infak dan Sedekah (ZIS),” kata Ketua Baznas Boyolali, Jamal Yazid, Kamis (24/3/2022).
Hal ini sebagai bentuk kepedulian sosial kepada petani yang sedang terpuruk. Sebab harga jual wortel anjlok menjadi Rp1.000 per kilogram dan sangat sulit dalam pemasarannya.
Baznas mengeluarkan dana Rp4 juta untuk membeli 1,2 ton wortel dari petani Selo dengan harga Rp4.000 per kilogram. Wortel yang sudah dikemas dalam plastik masing-masing seberat dua kilogram, dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Kami membeli Rp4 juta mendapatkan 1,2 ton. Kemudian dibungkus per 2 kilogram, sehingga ada 600 bungkus untuk dibagikan masyarakat,” ujarnya.
Sulistio (45), salah satu petani wortel asal Kecamatan Selo mengucapkan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Boyolali yang telah membantu meringankan beban para petani.
Dia mengakui jika harga wortel pada kondisi normal mampu menembus Rp2.500 per kilogram hingga Rp3.000 per kilogram. Namun saat ini wortel bertahan harga Rp1.000 per kilogram hingga Rp1.200 per kilogram.
Namun, Baznas membantu petani dengan membeli wortel hasil panen dengan harga Rp4.000 per kilogram. Petani sangat terbantu dengan kegiatan Baznas yang telah menyelamatkan hasil pertanian wortel yang ada di wilayah Selo.
“Baznas mau memfasilitasi, otomatis dapat membantu kesejahteraan dan meningkatkan ekonomi keluarga khususnya yang ada di Kecamatan Selo,” ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait