SOLO, iNews.id - Bea Cukai Surakarta memberi fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) untuk salah satu industri kecil dan menengah (IKM) di Kabupaten Karanganyar. KITE IKM diberikan kepada PT Delta Mas Asri yang bergerak di industri pakaian jadi (konveksi) dari tekstil.
Kepala Kantor Bea Cukai Surakarta, Budi Santoso mengatakan, fasilitas KITE IKM merupakan kebijakan yang diberikan Bea Cukai berupa insentif fiskal. Dengan insentif ini, biaya produksi atas barang jadi yang diekspor dapat ditekan biayanya menjadi lebih rendah.
“Dengan lebih rendahnya biaya produksi, hasil produksi IKM akan lebih kompetitif di pasar global,” kata Budi Santoso melalui siaran pers, Jumat (7/5/2021).
Kegiatan produksi yang dimaksud proses pengolahan bahan baku sehingga menciptakan produk baru dengan nilai tambah yang lebih tinggi. Hasil produksi dari PT Delta Mas Asri telah diekspor ke beberapa negara Asia, yaitu Singapura dan Jepang.
Meskipun di tengah pandemi Covid-19, Budi memberikan apresiasinya karena PT Delta Mas Asri dapat menyerap ratusan tenaga kerja. Dengan ditetapkannya PT Delta Mas Asri sebagai penerima fasilitas KITE IKM, diharapkan mampu meningkatkan produksi dari perusahaan tersebut.
Sehingga mampu memenuhi permintaan ekspor atau pasar lokal. Dampaknya pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perusahaan. Serta dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional (PEN) di era pandemi.
Manager PT Delta Mas Asri, Chriswidiyarti mengatakan, proses untuk mendapatkan fasilitas KITE IKM sangat mudah, asalkan semua dokumen legal telah dilengkapi. Bahkan dalam kurun waktu kurang dari seminggu, semua proses pengajuannya dapat selesai.
“Dalam proses pengajuan fasilitas ini, Bea Cukai pelayanannya sangat ramah dan selalu dibantu dalam segala hal persiapan mendapatkan fasilitas. Harapan saya setelah memperoleh fasilitas ini, akan banyak order yang masuk dan bisa bersaing dengan produk di pangsa ekspor,” kata Chriswidiyarti.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait