BANJARNEGARA, iNews.id - Curah hujan yang tinggi mengakibatkan bencana tanah gerak di Kabupaten Banjarnegara. Sebanyak 76 orang mengungsi setelah sembilan rumah rusak parah dan 56 lainnya terancam longsor.
Bencana tanah gerak dan longsor terjadi di Desa Bantar, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara. Curah hujan tinggi selama sekitar 8 jam mengakibatkan tanah di permukiman warga dan lahan pertanian salak mengalami pergerakan.
Tanah bergerak mengakibatkan sembilan rumah retak di bagian dinding. Selain itu itu, lantai bangunan juga ambles sekitar 10 sentimeter.
Pergerakan tanah hingga saat ini masih terus terjadi. Selain merusak rumah, sebanyak 56 rumah warga lainnya berada dalam zona radius bencana longsor.
“Kondisi rumah yang tidak bisa ditempati membuat warga mengungsi ke lokasi yang aman. Total warga yang mengungsi hingga saat ini berjumlah 76 jiwa,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara, Andri Sulistyo, Kamis (27/10/2022).
Kondisi tanah hingga saat ini terus mengalami pergerakan dengan tipe longsoran merayap. Luas area terdampak bencana di Desa Bantar sekitar 2 hektare.
BPBD Banjarnegara mengimbau warga untuk menjauh dari lokasi zona bahaya saat terjadi hujan. Kondisi tanah yang masih terus bergerak cukup membahayakan keselamatan warga.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait