BANJARNEGARA, iNews.id – Hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah bergerak di Kabupaten Banjarnegara. Sekitar delapan rumah rusak dan tiga rumah lainnya terancam longsor.
Bencana tanah bergerak terjadi di Desa Rakitan, Kecamatan Madukara, Kabupaten Banjarnegara. Pergerakan tanah merusak tembok dan lantai rumah warga.
“Tembok rumah retak dengan panjang sekitar 2 meter dan retak 5 sentimeter. Jika tanah bergerak terus terjadi, tiga rumah yang sudah retak terancam roboh,” kata salah satu warga Rakitan, Heny, Rabu (14/12/2022).
Pergerakan tanah juga merusak area sekolah dan talud SD. Pergerakan tanah diduga terjadi karena kondisi tanah yang labil ditambah tingginya curah hujan.
Data BPBD setempat, sekitar 75 persen wilayah Kabupaten Banjarnegara merupakan zona merah rawan pergerakan tanah. Warga yang tinggal di daerah rawan bencana diminta waspada.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait