SOLO, iNews.id - Kasus Covid-19 di Kota Solo mencatatkan rekor baru. Sebanyak 106 kasus baru ditemukan pada Minggu (15/11/2020) kemarin, dan mayoritas berasal dari klaster keluarga. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih mencatat temuan kasus baru diantaranya suspect yang naik ke terkonfirmasi positif sebanyak 19 orang.
“Dari 19 orang itu ada yang kiriman dari Puskesmas atau langsung ke rumah sakit,” kata Siti Wahyuningsih, Senin (16/11/2020).
Kemudian swab mandiri 6 orang, dan hasil tracing terdapat 81 kasus dari 34 indeks kasus. Indeks kasus tersebut mayoritas merupakan klaster keluarga, yakni penularannya berasal keluarga. Ketika ada satu orang yang positif Covid-19, kemudian ditracing secara masif dan terstruktur terhadap kontak erat dan kontak dekat.
“Ternyata dari situ dalam satu keluarga ada tambahan, atau tetangga dan rekan kerja,” ujarnya.
Pasien yang semula suspect Covid-19, saat memeriksakan diri ke Puskesmas awalnya memiliki gejala ringan. Setelah diswab ternyata hasilnya positif Covid-19. Kasus juga ditemukan melalui screening di Puskesmas terhadap kelompok beresiko tinggi, yakni lansia, diabetes, hipertensi.
“Setelah ditemukan ada yang positif, lalu kami lacak dan bertambah,” katanya.Jika ternyata yang positif Covid-19 bekerja, maka tracing dilanjutkan ke tempat kerja.
“Jika kembali ditemukan positif, rekan kerjanya ini kan juga punya keluarga. Keluarganya kami cari dan ketemu positif lagi. Kasusnya ada yang seperti itu,” bebernya. Ada beberapa kasus yang lndeks kasusnya bukan penduduk Solo.
Namun demikian, ada interaksi di Solo dan setelah dicek ternyata ada yang positif. Dinkes menyebut penularan antar komunitas sudah ada. Sehingga masyarakat diminta berhati hati dan menerapan protokol kesehatan. Yakni menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir (3M). Dari kasus Covid-19 yang ditemukan
saat ini, rata rata memiliki ekor kasus baru, minimal satu kasus.
Dari 106 kasus baru yang ditemukan kemarin, dan mayoritas klaster keluar, ditemukan ekor paling banyak sebanyak 10 kasus. Dari 106 kasus baru, diantaranya dirawat di rumah sakit, namun juga ada yang isolasi mandiri.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait