SOLO, iNews.id – Presiden ke-7 RI, Joko Widodo menanggapi gaduh soal ijazah palsu yang dituding menguntungkan dirinya. Kasus tersebut membuat nama ayah Wapres Gibran Rakabuming Raka terus disebut.
Karena itu, Jokowi balik meminta agar supaya jangan gaduh. "Oleh sebab itu jangan gaduh, siapa yang gaduh," katanya di Kota Solo, Jumat (1/8/2025).
Jika gaduh terus kemudian ada yang merasakan membuat dirinya diuntungkan, Jokowi kembali meminta agar jangan gaduh. "Nanti saya yang diuntungkan, kalau nggak gaduh ya kan, adem ayem ya saya mungkin bisa dirugikan," ucapnya.
Jokowi pun merespons pemeriksaan mantan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Sofian Effendi terkait kasus tuduhan ijazah palsu.
MantanGubernur DKI Jakarta itu meminta untuk menanyakan langsung ke penyidik. "Tanyakan ke penyidik polri. Tanyakan ke sana itu teknis," kata Jokowi.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait