BREBES, iNews.id - Puluhan tabung elpiji 3 kg bersubsidi ditarik tim gabungan Pertamina dan Bagian Perekonomian Pemkab Brebes dari sejumlah rumah makan dan restoran di kawasan Pantura Brebes, Rabu (31/7/2019).
Penarikan tersebut dilakukan agar distribusi elpiji 3 kg bersubsidi yang hanya diperuntukan bagi warga miskin tidak salah sasaran. Tim gabungan Pertamina itu menyisir sejumlah rumah makan di jalur Pantura Tanjung Hingga Brebes yang disinyalir masih menggunakan elpiji bersubsidi.
Hasilnya, tim gabungan mendapati sejumlah rumah makan masih menggunakan elpiji bersubsidi yang seharusnya diperuntukan bagi warga miskin.
Di jalur Pantura Brebes misalnya, tim gabungan berhasil menarik 42 tabung elpiji 3kg dari sejumlah rumah makan. Masih banyaknya rumah makan yang bukan usaha mikro tetapi masih menggunakan elpiji bersubsidi mengakibatkan banyak warga mengalami kesulitan membeli elpiji bersubsidi tersebut.
Bahkan ada satu rumah makan yang menggunakan elpiji tiga kilogram bersubsidi sebanyak 14 tabung.
Sales Eksekutif Elpiji Pertamina Tegal, Sandy Rahardian mengatakan, ke-42 tabung elpiji 3 kg yang berhasil diamankan tersebut sudah ditarik petugas.
“Selanjutnya hasil razia itu akan ditukar dengan tabung bright gas nonsubsidi yakni, setiap dua tabung elpiji subsidi ditukar dengan satu tabung bright gas warna pink,” katanya.
Dia menjelaskan, razia elpiji bersubsidi ini dilakukan agar elpiji 3 kg tepat sasaran yaitu untuk masyarakat kurang mampu dan warga yang memiliki usaha mikro dan kecil. Pertamina berharap pelaku usaha bukan mikro segera beralih ke tabung bright gas nonsubsidi, sehingga masyarakat tidak khawatir dengan kelangkaan elpiji bersubsidi yang kerap terjadi.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait