SOLO, iNews.id – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ingin kawasan Ngarsopuro bisa menjadi seperti Malioboro di Yogyakarta. Keinginan disampaikan ketika kunjungan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Solo, Sabtu (27/3/2021).
Setelah mengunjungi Taman Balekambang yang merupakan peninggalan Puro Mangkunegaran, Menteri PUPR meninjau kawasan Ngarsopuro dan Pasar Legi Solo. Lokasi Ngarsopuro letaknya di depan Istana Puro Mangkunegaran. Kepada Menteri PUPR, Gibran menyatakan keinginannya agar kawasan Ngarsopuro bisa menjadi Malioboro-nya Solo.
“Saya ingin Ngarsopuro ini jadi Malioboro-nya Solo. Jadi harus ada beberapa perbaikan, terutama di trotoar harus dirapikan,” kata Gibran kepada Menteri PUPR.
Sambil menyusuri kawasan Ngarsopuro hingga Jalan Gatot Subroto, Gibran mengajak Basuki mengunjungi Galery Don Art. Galeri seni di daerah Jalan Gatot Subroto tersebut dimiliki seniman terkenal Sardono Kusumo.
Basuki Hadimuljono antusias melihat galeri seni yang sering menyediakan fasilitas kegiatan kreatif, seperti lukis, mural, fotografi, dan komunitas seni lainnya.
Selain Ngarsopuro, lokasi lainnya yang dikunjungi adalah pembangunan Pasar Legi. Basuki memberikan apresiasi karena proyek berjalan lebih cepat dari target.
“Target bulan ini 20 persen, namun saat ini sudah mencapai 25 persen. Pembangunan berjalan lebih cepat, saya harapkan Oktober sudah selesai,” kata Basuki.
Rencananya pasar akan menampung 1.900 pedagang yang saat ini masih menempati pasar darurat. Ia berharap selesainya pembangunan Pasar Legi yang terbakar beberapa waktu lalu, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama bagi pedagang. Rencananya Pasar Legi dibangun empat blok, yakni A, B, C, dan D.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait