Petani kentang tetap beraktivitas di area zona bahaya meski kawah Sileri pegunungan Dieng berstatus Waspada. (Elis Novit)

BANJARNEGARA, iNews.id – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menetapkan status kawah Sileri pegunungan Dieng naik menjadi level 2 atau Waspada. Meski zona bahaya ditetapkan dalam jarak 1.000 meter, warga masih melakukan aktivitas pertanian.

Warga tetap nekat melakukan penyemprotan dan menggarap lahan kentang yang hanya berjarak 300 meter dari bibir kawah yang sewaktu-waktu bisa terjadi aktivitas vulkanis berupa letusan lumpur panas.

“Meski merasa takut setelah terjadi gempa Magnitudo 3,0 yang cukup dirasakan oleh warga. namun kami tak ingin tanaman mengalami gagal panen dan harus menanggung kerugian,” kata Suyitno, Senin (16/1/2023).

PVMBG terus melakukan pemantauan ke kawah Sileri selama 24 jam. Warga diminta untuk tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas di sekitar kawah karena kondisi cukup berbahaya.

“Potensi erupsi lumpur dan material bisa sewaktu-waktu terjadi dengan radius luncuran mencapai 500 meter,” kata Surip, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng.

Sementara dari pantauan di lapangan, asap putih terus membubung dengan ketinggian antara 20 hingga 50 meter di area kawah Sileri pegunungan Dieng Banjarnegara.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network