BANJARNEGARA, iNews.id – Harga karkas atau daging sapi hidup di Kabupaten Banjarnegara naik menjelang puasa. Para pedagang memilih tidak menaikkan harga dan mengurangi stok meski keuntungan anjlok 50 persen.
Seperti di Pasar Banjarnegara, pedagang daging sapi belum menaikan harga. Mereka memilih mengurangi keuntungan yang didapat. Kondisi pasar yang sepi, membuat pedagang khawatir ditinggal pembeli karena menaikkan harga.
Harga karkas telah naik Rp5.000 per kilogram. Namun harga daging sapi di Pasar Banjarnegara saat ini masih Rp100.000 per kilogram. Sedangkan daging kualitas super, pedagang masih menjual di kisaran Rp120.000 per kilogram.
“Karena kenaikan harga ini, kami mengalami penurunan pendapatan hingga 50 persen dari biasa,” kata Haryati, salah satu pedagang daging sapi.
Dirinya juga mengurangi stok dagangan karena khawatir tidak laku. Dalam sehari, biasanya memiliki stok hingga 3 kuintal. Namun kini hanya menyediakan 1,5 kwintal. Pandemi Covid-19, diakui membuat pasar lebih sepi menjelang Ramadan dan tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait