BATANG, iNews.id – Wakil Bupati Batang Suyono menaruh harapan besar kepada Mendikbud Nadiem Makarim untuk membawa perubahan besar bagi dunia pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru di Indonesia.
"Kita semua menaruh harapan besar kepada menteri pendidikan yang baru, semoga kebijakannya bisa membawa kemajuan di dunia pendidikan serta meningkatkan kesejahteraan guru. Dirgahayu HGN dan PGRI ke-74," kata Suyono seusai melepas peserta jalan sehat memperingati Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun ke-74 PGRI, di Batang, Minggu (24/11/2019).
Menurut Suyono, guru harus menjadi teladan bagi anak didik. Sudah seharusnya guru meningkatkan kompetensi diri demi mewujudkan pendidikan berkualitas, serta membangun karakter anak bangsa yang bangsa, kompetitif, dan bermartabat.
Sebab, aset terbesar bangsa adalah bakat dan kemampuan generasi bangsa. Sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, tenaga pendidik harus mengubah mindset dalam proses belajar-mengajar.
Menurut Suyono, guru harus mengajarkan kepada siswa cara berdiskusi, memberikan kesempatan murid untuk mengajar, dan mengajak siswa bhakti sosial.
Menurut Suyono, PGRI adalah suatu oganisasi profesi yang mampu menggerakkan guru, pendidik, dan tenaga kependidikan, bukan hanya dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah, harus terpanggil untuk ikut melahirkan pemikiran transformatif dalam pengembangan di dunia pendidikan.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang, kata Suyono, juga menaruh harapan besar terhadap para guru untuk pembangunan sumber daya manusia di wilayahnya.
“Guru merupakan ujung tombak dalam pembangunan bangsa Indonesia. Untuk itu harus ada ilmu dari luar buku (out of the book), selain dari ketentuan kurikulum, guna mengikuti perkembangan zaman," katanya.
Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Batang, Sabar Mulyono mengatakan, peringatan HGN dan HUT Ke-74 PGRI tahun ini sengaja dipusatkan di Kecamatan Tersono.
Terdapat serangkaian kegiatan yang digelar seperti lomba sepak bola, voli, vokal grup, paduan suara, dan jalan sehat yang berhadiahkan sepeda motor dan doorprize menarik lainnya.
Menurutnya, selama ini guru menjadi ujung tombak dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, tapi di sisi lain dituntut dengan administrasi yang begitu banyak.
"Harapannya menteri pendidikan dari kaum milenial ini semakin menjadikan guru lebih profesional, guru semakin sejahtera, dan bermartabat," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait