Salah satu warga mengajari anaknya berenang di lokasi banjir guna menghilangkan kejenuhan karena air tak kunjung surut. (Foto: iNews/ Sukmawijaya)

DEMAK, iNews.id – Beragam cara dilakukan korban banjir di Desa/Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak untuk mengusir kejenuhan. Ada yang mengajari anak berenang, naik kuda dalam rendaman air, hingga memancing di depan rumah.

Seperti yang dilakukan Anwar, korban banjir asal Dukuh Ngepreh, Desa Sayung. Ia mendadak dibangunkan anaknya, Khoirul yang menagih janji akan dilatih berenang di depan rumah. Anwar dengan sabar melatih anak bungsunya berenang. 

Sambil menggendong dengan posisi berenang, dia terus membesarkan semangat anaknya untuk menggerakkan kedua kakinya. Sesekali warga lain ikutan meminta Khoirul terus menggerakkan badan. “Saya belum bisa mengajaknya berenang di kolam renang professional, namun apa salahnya memanfaatkan banjir di  depan rumah,” kata Anwar, Jumat (12/2/2021).

Hal berbeda dilakukan Eko Mulyo, warga Desa Kalisari, Kecamatan Sayung. Ia mengisi kejenuhan dengan mengajak kudanya berkeliling ke lokasi banjir. Dia juga sengaja melatih kudanya berlari di situasi banjir dengan ketinggian sekitar satu meter. Aksinya ini menjadi tontonan korban banjir lainnya. 

Berbeda pula dengan Nur Siam yang mengisi  kejenuhan dengan mengajak keluarganya memancing. Spot mancing tepat di depan rumah yang ketinggian airnya sekitar 1,5 meter. “Saya bersama keluarga mengungsi ke rumah saudara di desa sebelah,” ujar Nur Siyam. 

Namun setiap pagi sampai sore, ia mengajak keluarganya menengok kondisi rumah. Sudah lebih dari sepekan, rumahnya terendam air. Korban banjir berharap air segera surut. Mereka ingin segera membersihkan rumah dan kembali beraktivitas secara normal. 


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network