BATANG, iNews.id – Aksi sekelompok warga di jalur pantura Alas Roban Desa Sembung Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang ini sangat meresahkan masyarakat. Mereka menggunakan jalur tersebut sebagai arena balap liar.
Bahkan dalam rekaman video amatir berdurasi 30 detik memperlihatkan aksi nekat para pemuda tanggung menghentikan kendaraan yang tengah melintas seperti bus, truk hingga kendaraan pribadi.
Ajang balap liar ini sering dilakukan menjelang tengah malam hingga dini hari dan sangat meresahkan masyarakat.
Aksi membahayakan tersebut sempat viral di media sosial juga keprihatinan warga sekitar. Para pelaku balap liar tersebut bukan warga sekitar, namun anak-anak muda beda desa juga daerah lain.
“Aksi balap liar sudah pernah memakan korban, terlibat kecelakaan hingga meninggal dunia,” kata Sawali, warga sekitar, Kamis (14/4/2022).
“Meski sudah pernah dirazia petugas keamanan/ namun mereka tetap mencari celah dan melakukan balapan liar dengan memberhentikan arus lalu lintas,” katanya.
Camat Banyuputih, Khuzaeni mengaku sangat malu atas kejadian aksi balapan liar yang dilakukan oleh warganya, terlebih sampai menghentikan laju kendaraan di jalur trans nasional pantura Pulau Jawa.
“Aksi balapan di jalan umum tersebut selain mengganggu masyarakat umum, juga membahayakan dirinya sendiri dan orang lain,” katanya.
Pihaknya meminta pihak yang berwajib dalam hal ini petugas Kepolisian untuk segera melakukan tindakan ataupun patroli tengah malam hingga pagi hari. Apali kondisi jalan gelap tanpa cahaya lampu penerangan jalan.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait