BOYOLALI, iNews.id – Jasa Raharja mulai mengurus santunan untuk korban kecelakaan di jalan Tol Semarang-Solo ruas Boyolali, KM 487+600. Terdapat 8 orang meninggal dunia, dan 13 korban luka-luka.
“Dalam kejadian tersebut, korban jiwa ada 8 orang. Sebanyak 7 orang beralamat di Nganjuk, dan 1 orang asal Grobogan,” kata Kepala Kantor Pelayanan Jasa Raharja Klaten, Suko, Jumat (14/4/2023).
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Jasa Raharja wilayah perwakilan Kediri untuk proses penyelesaian santunan korban yang berasal dari Jawa Timur.
Sedangkan untuk korban luka yang berjumlah 13 orang, saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Pandanarang Boyolali sebanyak 5 orang, dan sisanya di Rumah Sakit Indriyati.
“Semua korban tersebut sudah kami jaminkan biaya perawatan maksimal sesuai ketentuan Rp20 juta,” ucapnya.
Sedangkan untuk korban meninggal dunia akan diserahkan kepada ahli waris sebesar Rp50 juta.
Sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalan tol Semarang-Solo ruas Boyolali, KM 487+600, Jumat (14/4/2023) pagi. Kecelakaan terjadi tepatnya di timur rest area Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali sekitar pukul 04.00 WIB.
“Sebagian kendaraan yang tertabrak tengah parkir,” kata Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan antara lain truk, elf, dan tronton. Korban terbanyak berasal kendaraan elf karena terdapat penumpang.
Sementara dalam rekaman kamera, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, tampak truk bermuatan besi diduga mengalami rem blong.
Truk lalu menabrak mobil elf yang sarat penumpang. Truk muatan besi kemudian menabrak kendaraan lainnya yang tengah berhenti di bahu jalan karena masuk waktu sahur. Dalam kejadian ini, ada 8 kendaraan yang terlibat kecelakaan karambol.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait