Salah seorang warga saat membeli daging sapi di los daging Pasar Raya 1 Salatiga, Senin (4/7/2022). Foto/Angga Rosa

SALATIGA, iNews.id - Harga daging sapi khususnya bagian has dalam mengalami kenaikan Rp1.000 dari harga Rp125.000 atau Rp26.000 per kilogram, menjelang Idul Adha. Sedangkan harga daging sapi bagian lainnya, seperti has luar masih stabil di harga Rp111.000 per kilogram.

Kemudian harga daging sapi paha depan Rp111.000 per kilogram dan paha belakang Rp117.500 per kilogram. Sekretaris Dinas Perdagangan Kota Salatiga Yunus Juniadi mengatakan, kenaikan harga daging sapi has luar terjadi sejak 1 Juli 2022 lalu.

"Berdasarkan hasil pantauan petugas di pasar, harga daging sapi has dalam per 1 Juli lalu naik Rp1.000 per kilogram. Sedangkan harga daging sapi bagian lainnya masih stabil," katanya, Senin (4/7/2022).

Sementara itu, hingga saat ini penjualan daging sapi di Salatiga masih lesu. Ini imbas dari merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK) di Salatiga dan beberapa daerah lainnya.

Kondisi ini sangat dikeluhkan pedagang. Sebab penurunan omzet berdampak pada pendapatan. "Wabah PMK berpengaruh pada penjualan daging di Salatiga. Omzet langsung menurun," kata kata salah seorang pedagang daging sapi di Pasar Raya 1 Salatiga Ruskanto.

Dia menuturkan, biasanya, setiap dua hari sekali beberapa pelanggan membeli daging dalam jumlah banyak. Namun semenjak muncul virus PMK mereka belum membeli daging.

Menurutnya, pelanggan takut untuk membeli daging sapi lantaran banyak sapi yang terkena virus PMK. Mereka khawatir masakan daging sapinya tidak laku. "Karena itu, mereka tidak membeli daging sapi," ujarnya.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network