BOYOLALI, iNews.id - Gunung Merapi mengeluarkan guguran awan panas yang mengarah ke Kali Krasak, Kabupaten Magelang, Jumat (8/1/2021) sekitar pukul 10.11 WIB. Awan panas terpantau dari CCTV pos pengamatan di Babadan.
“Jarak luncur dan tinggi kolom belum diketahui karena sebagian puncak gunung tertutup kabut,” kata Ahmad Sopari, petugas pos pengamatan Gunung Merapi di Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.
Guguran awan panas berwarna putih kehitaman terlihat keluar dari kawah dan meluncur ke arah Kali Krasak. Data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, aktivitas kegempaan dari pukul 24.00- 06.00 WIB terjadi 29 kali guguran.
Guguran yang disertai awan panas tercatat sebanyak empat kali dengan amplitudo 24 mm, durasi 113 detik, hembusan 11 kali, fase banyak 49 kali, dan vulkanik dangkal 14 kali.
Gunung yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta, secara visual hingga jumat siang terlihat masih tertutup kabut. Gunung Merapi masih berstatus level tiga waspada dengan radius aman 5 kilometer.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait