Ekspresi pemain PSIS Septian David Maulana usai membobol gawang Persik Kediri . PSIS menang 3-0 atas Persik dalam laga Liga 1 2021 di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/10/2021). (foto: Ist)

SOLO, iNews.id PSIS Semarang semakin kokoh  berada di papan atas klasemen Liga 1 2021. Menyusul kemenangan telak atas Persik Kediri 3-0 dalam laga seri kedua Liga 1 2021 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (15/10/2021) sore.

Di klasemen sementara Liga 1, PSIS masih bertahan di peringkat 2 dengan raihan 15 poin. Raihan poin itu didapat Wallace Costa dkk  dengan memainkan 7 pertandingan, empat kali menang dan tiga kali seri.

Sejak menit-menit awal pertandingan, kedua kesebelasan mencoba menampilkan permainan terbaik mereka demi meraih poin penuh.

PSIS yang tidak diperkuat beberapa pemain andalannya tetap bermain disiplin saat bertahan maupun melakukan serangan balik cepat yang sering merepotkan lawan. Sebaliknya, Persik berupaya tampil menekan meski belum mampu menembus pertahanan PSIS.

Skuat Mahesa Jenar mendapat peluang emas yang kemudian menjadi gol pada menit 20 melalui tendangan sepak pojok yang dilakukan David Maulana dan kemudian disambut sundulan kepala Andreas Crismanto Ado yang mengarahkan bola ke sudut gawang Persik sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSIS.

PSIS kembali menambah gol pada menit 32 hasil tendang voli Septian David Maulana yang memanfaatkan umpan silang pemain sayap kiri Riyan Ardiansyah.

Gol ketiga PSIS sekaligus untuk memperkokoh kemenangan terjadi pada menit 42 melalui sepakan Fredyan Wahyu Sugiyantoro.

Sementara Persik Kediri mempunyai satu-satunya peluang emas pada babak pertama di menit 38 melalui sundulan kepala Septian Satria Bagarwara tetapi bola masih melambung di atas gawang PSIS. Kedudukan 3-0 untuk PSIS ini bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Persik Kendiri melakukan inisiatif serangan dengan mengganti beberapa pemain demi mengejar defisit skor. Sebaliknya, PSIS yang menurunkan banyak pemain muda mengandalkan serang balik cepat yang merepotkan pertahanan Persik.

Peluang emas PSIS kembali terjadi di menit 52 melalui Jonathan Eduardo Cantillana yang melakukan tendangan bola mati dari luar kotak penalti, tetapi bola mampu ditepis penjaga gawang Dikri Yusron.

Satu peluang emas Persik terjadi menit 59 melalui tendangan bola mati dari luar kotak penalti oleh Dainatan Macadho De Oliveira, tetapi bola yang mengarah pojok gawang PSIS itu masih mampu ditepis kiper Jandia Eka Putra yang bermain cemerlang.

Kedudukan tetap bertahan 3-0 untuk PSIS hingga wasit yang memimpin pertandingan, Asep Yandis, asal Jawa Barat, meniup peluit panjang tanda babak kedua berakhir. 

Pelatih PSIS IanAndrew Gillan mengatakan anak-anak asuhnya telah bermain bagus dan menunjukkan kerja keras meski banyak pemain andalan terpaksa absen. "Kemenangan PSIS ini hasil latihan dan kerja keras pemain yang kebanyakan pemain mudah tapi berkualitas" kata Ian.

Sementara Asisten Pelatih Persik Kediri Alfiat seusai pertandingan mengatakan sangat kecewa dengan hasil itu dan akan melakukan sejumlah pembenahan. 

"Persik akan mengubah sistem bermain yang sebelumnya menggunakan tiga pemain di tengah akan diganti menjadi pola empat pemain. Mudah-mudah sistem itu bisa mengubah permainan pada pertandingan selanjutnya," katanya.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network