KLATEN, iNews.id - Seorang narapidana (napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Klaten, Jawa Tengah nekat melarikan diri saat melakukan bersih taman di luar lapas, Rabu (14/11/2018).
Napi yang diketahui bernama Hendra Irawan, warga Dukuh Samiran, Desa Gindang, Kecamatan Kebonarum, Klaten itu kabur karena kangen dengan ibu dan anaknya.
Namun hanya beberapa jam setelah melarikan diri, Hendra kembali ditangkap petugas gabungan Lapas dan Polres Klaten setelah keberadaannya diendus petugas di rumah orang tuanya.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Lapas Klaten, Jaka Heri mengatakan, Hendra mencoba kabur saat melakukan bersih taman di luar lapas dengan memanfaatkan kelengahan petugas. “Saat bersih-bersih taman di luar lapas, napi ini melihat penjagaan kurang ketat,” katanya.
Jaka menjelaskan, Hendra merupakan napi kasus penganiayaan dengan vonis delapan bulan dan pada 10 Desember 2018 mendatang sudah selesai menjalani masa vonis.
“Masa hukumannya sebenarnya sudah hampir selesai tepatnya 10 Desember nanti. Selama ini memang dia (napi) berperilaku baik dan telah memlalui tahapan pembinaan permasyarakatan (TPP). Sehingga dinilai aman untuk menjalani tugas di luar,” katanya
Di hadapan petugas, Hendra mengaku nekat kabur karena kangen dan ingin bertemu dengan ibu dan anaknya yang baru menjalani operasi. “Saya kangen ibu karena habis operasi. Saya pengin lihat kondisi ibu, juga anak saya,” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait