SEMARANG, iNews.id - Pengabdian prajurit TNI tak hanya saat berperang di medan tempur tapi juga diwujudkan di medan damai. Salah satunya melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-112 Tahun 2021.
Program TMMD sendiri ada dua jenis yaitu TMMD Sengkuyung dan TMMD Reguler, TMMD Sengkuyung hanya ada di Jawa Tengah dengan anggaran berasal dari APBD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Sedangkan TMMD Reguler skalanya adalah nasional dan provinsi dengan menyiinergikan program pemerintah pusat serta pemda setempat melalui kegiatan fisik dan nonfisik.
Program yang sama-sama dilaksanakan tiga kali setahun ini telah menjadi agenda tahunan TNI AD, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sehingga diharapkan bisa membantu meningkatkan kegiatan pembangunan di wilayah pedesaan.
Khusus di wilayah Kodam IV Diponegoro TMMD Reguler ke-112 tahun 2021 di empat wilayah berbeda, antara lain Kodim 0736/Batang dilaksanakan di Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang, Kodim 0705/Magelang di Desa Ketep Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang.
Kemudian wilayah Kodim 0720/Rembang digelar di Desa Trembes, Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang dan Kodim 0726/Sukoharjo dilaksanakan di Desa Majasto Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo.
Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Enjang menyebutkan ada dua kegiatan pada TMMD Reguler yakni kegiatan fisik dan non fisik yang secara khusus memberikan bekal pengetahuan tambahan bagi masyarakat.
“Beberapa sasaran fisik yaitu peningkatan kualitas jalan, pembuatan jembatan, irigasi, talud, perbaikan pos kamling, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan masih banyak lagi yang lainnya. Sementara sasaran non fisik di antaranya penyuluhan, pelayanan kesehatan, pelatihan keterampilan, bakti sosial, pembagian sembako, dan pemberian vaksin,” kata Kapendam, Selasa (28/9/2021).
Dia mengatakan, para patriot yang tergabung dalam Satgas TMMD merasa bangga dapat berbuat yang terbaik membantu masyarakat. Para prajurit bekerja penuh semangat dan tanpa kenal lelah, sehingga sasaran baik fisik maupun non fisik dapat berjalan sangat baik sesuai rencana.
“Dengan semangat yang kuat dan kerja keras yang dilandasi semangat pengabdian, semua yang menjadi program TMMD dapat di selesaikan tepat waktu, tepat sasaran dan tepat guna, itulah wujud pengabdian Patriot-Patriot bangsa di saat damai melalui Satgas TMMD,” katanya.
Menurutnya, pengabdian TNI tidak mengenal waktu, di masa perang TNI bersama rakyat berjuang, di masa damai TNI bersama rakyat membangun demi kesejahteraan rakyat melalui peningkatan infrastruktur.
Tugas pokok TNI ini dilaksanakan melalui Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
“Hal ini yang menyebabkan TNI AD harus menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi tersebut, dimana satu dari peran satuan teritorial adalah menciptakan kekuatan kewilayahan yang dapat diandalkan” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait