Tiga pilar TNI/Polri dan ASN di Batang berjanji akan menjaga netralitas dalam Pemilu 2019. (Foto: iNews.id/Suryono)

PEKALONGAN, iNews.id – Polda Jawa Tengah mengerahkan 21.000 personel untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu 2019 di Jawa Tengah. Jumlah personel itu belum termasuk bantuan dari TNI yang menerjunkan sembilan batalion untuk mengawal proses demokrasi agar berjalan aman, lancar dan damai.

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono mengatakan, TNI/Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) akan tetap menjaga netralitas dalam Pilpres maupun Pemilu Legislatif 2019. “Jika ada yang menyalahi aturan akan ditindak tegas,” tandas Kapolda seusai apel tiga pilar deklarasi netralitas Polri/TNI dan ASN di Batang, Rabu (26/9/2018).

Menurut Kapolda, seluruh proses demokrasi akan dikawal dengan baik agar berjalan dengan aman, lancar serta sukses. Karena itu, Kapolda meminta kepada semua personel TNI/Polri dan ASN untuk bertindak cepat dan tanggap menyelesaikan setiap persoalan yang ada di masyarakat.

“Persoalan ini biasanya ada di daerah terkecil, yaitu desa atau kampung. Jika tidak segera diatasi bisa merembet atau membesar. Karena itu, aparat Polri/TNI dan ASN juga perangkat desa harus segera mengantisipasi dan menyelesaikan agar tidak berlarut-larut,” katanya.

Kapolda menuturkan, ketiga pilar tersebut harus dapat langsung bersinergi menyukseskan Pilpres dan Pileg 2019. “Semua pihak agar menjaga kondusivitas dan mencegah terjadinya perpecahan atau konflik,” ucapnya. 


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network