BLORA, iNews.id – Puluhan pedagang di Pasar Medang, Kabupaten Blora harus menjalani swab setelah kasus Covid-19 yang ditemukan terus bertambah. Bahkan ada satu penderita yang meninggal dunia setelah terpapar Covid-19.
Tim Satgas Covid 19 menghadang di setiap pintu keluar Pasar Medang. Hal itu dilakukan agar tidak ada pedagang yang menghindari swab. Para pedagang pasar yang berlokasi di Desa Sendangharjo, Kabupaten Blora ini minta swab semua terkait kontak tracing.
Sebab kasus Covid-19 di Desa Sendangharjo meningkat dan ada satu warga yang meninggal dunia akibat terpapar covid 19. Setelah dilakukan kontak tracing seminggu yang lalu, ada penambahan tiga kasus Covid-19 di Pasar Medang.
Kepala Puskesmas Medang, Teguh Prasetyo mengatakan, dengan menggandeng satgas kecamatan diharapkan hasil tracing maksimal. Terlebih Desa Sendangharjo kini masuk kategori zona merah kasus Covid-19.
“Guna mencegah penyebaran semakin meluas, saya mengimbau warga agar mematuhi protokol kesehatan (prokes) dengan menerapkan 3M. Yakni memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumanan,” kata Teguh Prasetyo, Senin (7/6/2021).
Warga diminta tidak membuat acara yang menimbulkan kerumunan, seperti mengelar hajatan. Sebab sebagian warga yang terpapar karena kasus klaster hajatan. Rencananya setelah dilakukan kontak tracing, dua hari kedepan Pasar Medang akan ditutup untuk sterilisasi.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait