SEMARANG, iNews.id - Kasus konser dangdut yang digelar Wakil Ketua DPRD Kota Tegal belum usai, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo kembali mendapatkan laporan kerumunan di acara turnamen voli. Diketahui turnamen itu berada di Brebes dan dihadiri ribuan penonton, Minggu (28/9/2020).
Lokasi turnamen itu berada di Desa Kretek, Kecamatan Paguyangan, Brebes, terpaksa dibubarkan petugas. Turnamen itu rupanya tidak mengantongi izin dan dihadiri ribuan penonton.
Atas kejadian tersebut, Ganjar pun mengaku harus bersikap lebih tegas lagi. Dia tidak ingin muncul klaster penyebaran Covid-19 baru di wilayahnya.
"Tolong masyarakat tunda dulu. Kami akan proses hukum. Mohon kiranya warga untuk menunda lebih dulu semua kegiatan turnamen," ujar Ganjar, Senin (28/9/2020).
Sementara Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi memastikan segala kegiatan yang berpotensi mendatangkan orang banyak dan digelar tanpa izin akan ditindak tegas. Kasus konser dandutan di Kota Tegal ungkap Lutfi juga terus dikembangkan.
"Kami sudah koordinasi dengan Kajari untuk pelimpahan tahap 1. Kami sudah periksa ahli, nanti masalah pembuktian di sidang," ujarnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait