BREBES, iNews.id – Kebakaran menghanguskan sebuah mobil angkutan pedesaan (angkudes) di Brebes, Jawa Tengah, Kamis (23/8/2018). Seorang penumpang tewas dan dua lainnya terluka. Api diduga berasal dari jeriken bensin milik penumpang yang tumpah saat angkot sedang berjalan.
Korban tewas bernama Wamah, nenek berumur 70 tahun, warga Desa Laren, Kecamatan Bumiayu, Brebes. Menurut penuturan seorang saksi, Nadirin, api dengan cepat membakar angkutan hanya dalam waktu 15 menit.
Saat kebakaran terjadi, pengemudi angkudes, Turin, warga Desa Bangbayang, Kecamatan Bantarkawung, Brebes langsung menolong korban luka. Turin membawanya ke Rumah Sakit Siti Aisyah (sebelumnya tertulis pengemudi melarikan diri).
”Pak Turin dibantu warga membawa korban luka ke rumah sakit untuk segera mendapatkan perawatan,” kata Gilang Permana, kerabat pemilik angkudes kepada iNews.id, Kamis (23/8/2018).
Gilang menuturkan, setelah menolong korban, Turin mendatangi Polsek Bumiayu untuk melaporkan peristiwa kebakaran itu. Setelah itu, dia juga memberitahukan kepada pemilik angkudes, Tasrudin.
”Siangnya, Turin dipanggil polsek lagi untuk diperiksa terkait kebakaran tersebut. Jadi, dia bertanggung jawab dengan musibah yang dialaminya,” kata Gilang.
Dia menekankan, terkait kejadian ini pemilik angkudes juga tidak lepas tanggung jawab. Untuk saat ini, Tasrudin memang belum sampai berkomunikasi dengan keluarga korban. ”Kami selesaikan dahulu segala hal terkait proses di Polsek Bumiayu,” kata Gilang.
Untuk diketahui, dalam peristiwa kebakaran ini ada salah satu penumpang yang membawa jeriken berisi bensin untuk dijual. Diduga jeriken bensin tumpah saat angkutan tengah menanjak di tanjakan sehingga menyebabkan kebakaran.
Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait