PEKALONGAN, iNews.id - Suasana tempat pengungsian korban banjir di Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan tiba-tiba berubah hangat ketika Gubernur Jateng Ganjar Pranowo datang, Selasa (3/1/2023). Ratusan pengungsi dari anak-anak hingga orang tua berebut tempat dekat dengan Ganjar.
Ganjar yang mengenakan kemeja motif lurik dan celana hitam itu pun menyapa para pengungsi dengan ramah. Dia kemudian duduk melingkar sambil lesehan di dalam tenda bersama warga.
Suasana semakin akrab saat Ganjar berdialog dengan anak-anak. Dia lalu menantang anak-anak tersebut untuk bernyanyi. Anak yang berani bernyanyi, lali diberi hadiah. Sementara warga yang sudah berhari-hari tinggal di tenda pengungsian tampak gembira.
"Ya, Pekalongan ini bagian yang menjadi perhatian kita, karena posisi tanggulnya belum beres dan beberapa aliran sungainya perlu diperbaiki," ujar Ganjar.
Menurutnya, lokasi pengungsian cukup representatif dan masyarakatnya juga sangat bagus. Selain fasilitasnya cukup, tenaga medis dan obat-obatan juga tersedia.
"Tadi ada relawan-relawan yang menghibur. Dan, ada juga yang hamil sudah ditangani dengan baik," ujarnya.
Gubernur Jawa Tengah dua periode itu kemudian berkeliling mengecek sejumlah tempat pengungsian. Dia memastikan kondisi pengungsi sehat dan mendapatkan asupan makan yang cukup.
Setelah dari tempat pengungsian, Ganjar menuju dapur umum di kompleks Dinas Sosial Kota Pekalongan.
"Dipastikan logistik makanan cukup untuk beberapa hari ke depan," katanya. Petugas bergotong royong untuk menyuplai makanan kepada warga terdampak banjir. Sebanyak 6 ribu bungkus nasi per hari yang dikirim kepada warga.
"Tadi ada dari Dinsos, Tagana, hingga Forum Anak mulai dari SMP, SMA dan SMK membantu di sini," tuturnya.
Untuk menu makanan, kata dia, perlu diperhatikan kandungannya. Selain itu, bisa disesuaikan agar tidak monoton. "Iya, menunya bagus, tapi perlu diganti-ganti. Bukan hanya mie dan telur, tapi tadi ada juga sayurnya. Itu bagus," ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
gubernur jateng ganjar pranowo tempat pengungsian korban banjir kota pekalongan tenda pengungsian lokasi pengungsian pengungsi gubernur jawa tengah
Artikel Terkait