SLEMAN, iNews.id – Sudiro, salah satu penyelamat siswa SMP Negeri 1 Turi yang hanyut di Sungai Sempor, Sleman berbagi cerita saat tragedi maut berlangsung. Kaki kakek 71 tahun ini terluka karena terjepit batu di sungai.
Sudiro mengatakan, saat kejadian sedang membersihkan areal makam. Kebetulan jaraknya sekitar 100 meter dari sungai. Sebelum kejadian dia sempat mendengarkan candaan anak-anak di sungai. Dia pun memastikan, kondisi cuaca saat itu turun hujan. Namun, lantaran mereka menggunakan seragam pramuka, Sudiro pun tidak berani menegur.
Selang beberapa menit kemudian, salah satu siswa mengatakan temannya hanyut. Sudiro pun langsung lari ke sungai.
"Begitu diberitahu saya langsung lari dan anak-anak di sana menangis dan meminta tolong," ujar Sudiro.
Bersama dengan Kodir, Sudiro membantu anak-anak itu terbebas dari derasnya arus sungai. Usianya yang tua dengan perawakan tubuh kecil, dia terus menolong siswa yang terbawa arus sungai. Setidaknya ada sekitar 60 anak yang dia selamatkan.
"Ada beberapa titik, di sepanjang sungai secara berkelompok. Saya tepikan mereka dan suruh naik," katanya.
Sudiro mengaku tidak mudah menolong anak-anak. Apalagi sebagian besar anak-anak perempuan. Sementara yang laki-laki dengan cepat menepi dan langsung naik ke atas. Sementara aliran sungai semakin deras.
"Mereka itu seperti trauma, malah menangis, tidak mau disuruh naik," ucapnya.
Dalam kondisi sulit itu, Sudiro sempat menggendong korban yang ketakutan. Padahal saat itu, dia juga masih menolong siswa lain yang akan hanyut. Saat itu, Sudiro terpeleset dan kakinya terjepit batu. Hingga kini jalannya pun masih pincang.
"Kaki yang tidak saya rasakan, yang penting anak-anak bisa naik saya bantu merangkak agar naik ke tangga," katanya sambil menunjuk kakinya yang luka.
Begitu sampai di atas, korban ditolong warga lain yang berdatangan ke sungai. Awalnya hanya ada dua orang bersama Kodir. Menjelang sore, warga mulai berdatangan menolong.
"Sebenarnya penghargaan ini berat saya terima, karena yang menolong banyak," ujarnya.
Sudiro mengaku apa yang dia lakukan ikhlas dan tanpa mengharapkan bantuan. Untuk itu sebagian bantuan akan diserahkan ke kas RT dan sebagian diberikan kepada warga yang membutuhkan.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait