PEMALANG, iNews.id – Tersingkirnya ojek sepeda di Jakarta membuat Yoto (50) harus pulang ke kampung halaman. Pria asal Desa Penggarit RT 003 RW 004, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang ini justru sukses menggeluti usaha ternak dan memiliki ratusan kambing.
"Saya ngojek sepeda di Kota Tua, Jakarta sudah 30 tahun. Semenjak adanya ojek motor online, pendapatan jadi berkurang," kata Yoto, Sabtu (26/11/2022).
Dirinya terpaksa pulang ke kampung karena penghasilan sudah sangat menurun. Sebelum ternak kambing, dirinya pernah mencoba bisnis pindang ikan presto.
Namun usaha itu dinilai terlalu banyak menyita tenaga dan waktu untuk memasak serta menjualnya, dirinya lalu berpikir keras mencari usaha lain.
"Akhirnya saya memilih ternak kambing, karena saya lihat alam di Desa Penggarit masih banyak menyediakan pakan ternak kambing, seperti rumput dan dedaunan masih melimpah," ucapnya.
Ia mengawali usaha ternak dengan memelihara 10 ekor anak kambing. Ternak terus dipelihara dan kini jumlahnya telah mencapai ratusan ekor kambing.
Kambing yang dipelihara Yoto adalah jenis wedus gembel. Sebab kebanyakan warung sate membeli jenis kambing ini.
"Saya menjualnya ketika kambing sudah berusia 4 bulan (putus menyusui)," ucapnya.
Penghasilan yang diperoleh dari ternak kambing lumayan menjanjikan. Selain di desa masih banyak tersedia lahan alami untuk pakan, penjualannya cukup mudah karena banyak terdapat warung makan, seperti warung sate.
"Ternak kambing itu pekerjaan orang tua, jarang anak muda minat. Padahal ternak kambing, hasilnya lumayan," ujarnya.
"Jika sewaktu-waktu ada kebutuhan besar, tinggal menjualnya tanpa harus ke toko seperti jual perhiasan emas. Tukang sate akan ke sini sendiri tanpa kita perlu susah untuk menjual," ucapnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait