Serda Mugiyanto anggota Kodim 0705/Magelang mendapat perhatian khusus dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa. (Foto: Akun Youtube TNI AD)

JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memenuhi salah satu keinginan prajuritnya, Serda Mugiyanto.  Anggota Kodim 0705/Magelang itu berharap dapat memperoleh kaki palsu baru, karena kaki palsu yang sebelumnya sudah rusak.

Serda Mugi, begitu dia akrab disapa, dinilai sebagai prajurit TNI AD yang amat inspiratif. Bukan tanpa sebab hal itu dialamatkan kepadanya, sebab dirinya sukses menjadi pengusaha kelengkeng di tengah keterbatasan fisik.

Untuk diketahui, Mugi terpaksa harus kehilangan salah satu kakinya ketika berdinas di Ambon, Maluku sekitar Tahun 2001 lalu. Demi mewujudkan keinginan Mugi, KSAD langsung memberangkatkannya ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta guna menjalani perawatan lebih lanjut.

"Pagi jam 08.00 WIB saya mendapatkan telepon dari Komandan Kodim 0705, supaya  besok pagi saya merapat ke korem. Akan ke Jakarta bersama rombongan bapak KSAD," papar Mugi dalam video yang diunggah TNI AD, Kamis (7/10/2021).

Setelah tiba di Jakarta, Serda Mugiyanto langsung mendapatkan assessment awal oleh tim dokter RSPAD Gatot Soebroto. Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik, Kolonel Ckm (K) dr. Nunuk Sri Redjeki memimpin langsung tindakan tersebut.

"Assessment kami nilai bahwa memang perlu diganti perlu direvisi, kalau kemarin karena beliau karena rusak itu akibatnya nyeri pinggang. Ini kakinya juga nyeri karena mungkin tidak pas tidak fit distam-nya akhirnya kami jelaskan ke pasien karena bapak pincang-pincang jadi kompensasi," kata Sri.

Dirinya berharap, kaki palsu baru yang diberikan ke Serda Mugi bisa mengurangi rasa sakit yang dialami yang bersangkutan. Selepas dari itu, harapannya Serda Mugi bisa beraktivitas normal kembali.

"Saya berharap dengan yang baru ini nanti nyerinya berkurang atau hilang, akhirnya beliau bisa lebih fungsinya lebih maksimal lagi,” ujarnya.

Dalam video yang sama, KSAD berkesempatan mengunjungi Serda Mugi pasca melakukan tindakan. Di sana, Andika bertanya kepada dokter bagaimana mekanisme pemberian kaki palsu tersebut.

"Terus kira-kira kaki palsu ini bisa jadi kapan? Serda Mugiyanto harus di sini atau bisa kembali?" tanya Andika ke dokter Sri.

Dokter Sri menjawab, butuh waktu sekitar dua minggu untuk bisa menyelesaikan pembuatan kaki palsunya. Serda Mugiyanto pun dipersilahkan untuk kembali ke daerahnya terlebih dulu dan akan kembali ke Jakarta untuk proses pemasangan.

"Insya Allah 2 Minggu (waktu pengerjaan). Dia, bisa rawat jalan, pas jadi kesini lagi tapi difitting dulu dan setelah fitting nanti latihan jalan di sini. Sampai benar-benar pasien itu nyaman," jelas Sri.

Jenderal Andika berharap, dengan pemberian kaki palsu yang lebih baik serta fleksibel, nantinya Serda Mugiyanto dapat lebih nyaman dalam mobilitas ketika dirinya bertugas serta bertani.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network