Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Kendal, Tardi. (foto:iNews/

KENDAL, iNews.id - Lahan tanaman tebu di Kabupaten Kendal Jawa Tengah tiap tahun terus mengalami penyusutan. Hingga kini petani yang masih mengolah lahannya dengan tanaman tebu hanya berkisar 300 hektare dari total 800 hektare. Jika kondisi ini terus berlanjut, dikhawatirkan tahun depan tidak ada tanaman tebu di Kabupaten Kendal.

Tanaman tebu di Kelurahan Bugangin, Kota Kendal, Jawa Tengah banyak yang nampak tidak dirawat oleh pemiliknya. Lahan-lahan yang ditanami tebu ini, mungkin tidak akan lagi ditanami tebu pada tahun depan. Pasalnya banyak petani tebu yang merugi jika tetap mengolah lahannya dengan tanaman tebu.

Sebelumnya, puluhan hektar sawah di Kelurahan Bugangin, Kendal ini ditanami tebu saat pabrik gula cepiring masih beroperasi. Kala itu, petani masih mau mengolah sawahnya dengan tebu, karena sudah ada kepastian ke mana tebu akan dijual.

Menurut Ketua Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Kendal, Tardi, dari total 800 hektare lahan yang ditanami tebu kini hanya tersisa 30 persen saja. Selebihnya petani mulai beralih menanam palawija ataupun ketela. “Kondisi ini semakin diperparah dengan kebijakan pemerintah terkait harga gula,” ungkapnya.

Tardi menambahkan, jika kondisi seperti ini terus diberlanjut maka tidak menutup kemungkinan tahun depan di Kendal bahkan di Jawa Tengah, tidak ada lagi petani yang menanam tebu. Pasalnya biaya produksi mengolah tanaman tebu terus naik. Sementara harga gula tidak bisa melebihi dari kebijakan pemerintah yang rendah.

Salah satu alasan mengapa petani tidak lagi menanam tebu yaitu berhenti beroperasinya pabrik gula PT Industri Gula Nusantara Cepiring Kendal sejak dua tahun lalu. Pabrik gula ini sebelumnya menerima pasokan tebu milik petani Kendal, namun sejak berhenti beroperasi nasib petani tebu semakin terpuruk.


Editor : Himas Puspito Putra

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network