PEKALONGAN, iNews.id - Beragam cara dilakukan dalam memperingati Hari Pahlawan. Salah satunya yang dilakukan Kodim Pekalongan dan Batang. Mereka mengajak puluhan legiun veteran untuk menyaksikan film “Merah Putih Memanggil".
Puluhan mantan pejuang dari tiga daerah, yakni Kota dan Kabupaten Pekalongan, serta Batang itu pun terlihat sangat senang dan menikmati menonton film yang berisi operasi gabungan TNI dalam membebaskan para sandera. Nonton bareng film itu dipusatkan di Biskop Borobudur Pekalongan, Jumat (10/11/2017).
Film berdurasi 112 menit itu bercerita tentang operasi gabungan TNI dalam membebaskan sandera dari pembajak kapal pesiar, termasuk WNI dan warga negara asing di suatu negara dengan izin khusus.
“Saya sangat senang dan banga karena merasa diperhatikan dan diberikan kesempatan untuk bisa menonton film bagus ini. Kami berharap agar kesejahteraan para veteran juag terus diperhatian sehingga tak ada lagi yang harus hidup menderita di masa tuanya," kata Khumadun, salah satu anggota veteran.
Acara yang diprakarsai Kodim Pekalongan ini untuk mengingatkan memori para pejuang bahwa mereka adalah bagian dari orang yang memerdekakan bangsa ini.
“Kita menyelenggarakan acara ini atas perintas dari atasan agar bisa memberikan pelayanan baik dan menghibur para veteran. Bagi pemuda dan masih junior ini harus menyemangati mereka para veteran. Generasi muda untuk tetap mengisi kemerdekaan Indonesia agar tetap lebih baik dan maju ke depannya," kata Kapten Riyanto, Perwira Seksi Terirtorial Kodim Pekalongan.
Menurut Riyanto, Bangsa Indonesia terbentuk berkat perjuangan para pahlawan yang rela berkorban harta, benda, bahkan jiwa dan raganya demi kemerdekaan bangsa.
"Jangan pernah melupakan sejarah, sebagai generasi penerus dan sebagai bangsa yang besar harus menghargai jasa para pahlawan dengan tidak melupakan sejarah," tandasnya.
Kepala Administrasi Veteran Pekalongan, Mayor Nuriyanto menambahkan film "Merah Putih Memanggil" ini untuk memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa TNI setiap saat selalu siap dalam melaksanakan tugas dan akan selalu di depan dalam menghadapi setiap ancaman yang akan memecah belah negara.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait