Bencana tanah longsor yang melanda Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis, (22/2/2018). (Foto: Istimewa)

BREBES, iNews.id - Bencana tanah longsor melanda Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten BrebesJawa Tengah, Kamis, (22/2/2018). Sedikitnya 14 orang luka-luka akibat peristiwa ini, sementara diperkirakan, masih ada 4 orang korban lagi yang hingga kini masih tertimbun dan belum diketahui kabarnya.

Berdasarkan siaran pers yang diterima iNews.id, longsor kali ini terjadi di hutan produksi milik Perhutani Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Salem petak 26 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Babakan. Longsor yang terjadi sekitar pukul 08.00 WIB itu, menimbun sejumlah petani yang sedang bekerja di sawahnya. Longsor dari perbukitan turun menuruni lereng mengikuti kontur tanah dan gravitasi sehingga menerjang sawah di bawahnya.

Data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes, terdapat 14 orang luka-luka dan berhasil diselamatkan. Diduga ada 4 orang yang masih tertimbun longsor dan hingga kini masih dalam pencarian petugas. Korban selamat saat ini dirawat di Puskesmas Bentar, Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Camat Salem, PMI, SAR, relawan setempat dan masyarakat turun membantu proses evakuasi korban.

Salah satu korban longsor yang selamat di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes,  Jawa Tengah, Kamis, (22/2/2018). (Foto: Istimewa)


Pencarian korban yang tertimbun longsor sempat terkendala sehingga tertunda sementara. “Material longsor masih bergerak sehingga membahayakan petugas. Material longsor cukup tebal dan luas. BPBD setempat mengimbau masyarakat untuk mendekat ke lokasi longsor untuk mengantisipasi bencana longsor susulan,” ucapnya.

Untuk diketahui, di wilayah Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes dalam beberapa hari terakhir diguyur hujan berintesitas tinggi. Akibatnya, titik-titik mata air yang berada di wilayah hutan Perhutani Gunung Lio terus bertambah. Kondisi ini menyebabkan beban air tanah meningkat sehingga menyebabkan longsor. 

Longsor kali ini juga menutup akses jalan provinsi antara Kecamatan Salem menuju Kecamatan Banjargarjo Kabupaten Brebes. Akibatnya, jalan tersebut hingga saat ini tidak dapat dilalui. Petugas telah menyiapkan posko darurat yang berlokasi di rumah salah satu warga bernama Abidin yang terletak di RT 04 RW 01. Petugas juga masih melakukan pendataan mengenai jumlah korban. “Posko darurat sudah disiapkan, dan pendataan sementara masih dilakukan,” kata Sutopo.


Editor : Himas Puspito Putra

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network