SEMARANG, iNews.id - Mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) yang sedang mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) menggelar pelatihan literasi digital bagi ibu rumah tangga di Kelurahan Bugangan, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (20/2/2018).
Dalam pelatihan yang bertempat di aula Kantor Kelurahan Bugangan tersebut para peserta diberikan sejumlah materi terkait perkembangan dan pemanfaatan dunia digital sebagai media promosi usaha.
"Tujuannya mengenalkan kegiatan jual beli online kepada masyarakat. Mengajarkan bagaimana cara mendaftar serta memasarkan produk secara online, dan penggunaan media sosial sebagai media publikasi. Harapannya, masyarakat mengetahui apa saja yang bisa dilakukan secara online karena saat ini eranya sudah serba online," kata Koordinator KKN Kelurahan Bugangan Mentari Fitri Cahyaningtyas di sela-sela acara.
Mentari menambahkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu pelaksanaan program kerja yang dibuat mahasiswa Universitas PGRI selama 30 hari pelaksanaan KKN di Kelurahan Bugangan.
"Pelatihan ini merupakan salah satu program kerja yang kami jalankan di Kelurahan Bugangan ini. Selama KKN kami ingin membagi dan mengimplementasikan ilmu yang kami dapat di kampus. Mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi warga di sini," ujar mahasiswa Jurusan PGSD ini.
Pelatihan yang digelar selama sekitar 2,5 jam mulai pukul 15.00 WIB itu mendapat sambutan positif dari sekitar 30 peserta yang sebagian besar adalah para ibu rumah tangga di kelurahan setempat. Mereka antusias mengikuti materi yang diberikan mahasiswa. Selain materi, peserta juga diajak untuk mempraktikan langsung materi yang didapat menggunakan telepon seluler.
Salah satu warga peserta pelatihan, Tutik Nugroho (54) mengaku senang dengan adanya kegiatan yang digelar mahasiswa KKN UPGRIS. "Dengan adanya pelatihan literasi digital ini, saya jadi paham caranya mendaftar dan promosi usaha melalui online," ucapnya.
Lurah Bugangan Agung Dwiyanto mengapresiasi kegiatan pelatihan literasi digital karena bisa membantu warganya. Dia berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan. "Tujuannya sangat positif. Membantu warga agar bisa mengikuti perkembangan jaman karena di zaman ini semua bisa didapat dengan jempol," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait