Maskapai Citilink menunda penerbangan pedana di Bandara Ngloram, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. (iNews/Heri Purnomo)

BLORA,iNews.id  – Maskapai Citilink menunda penerbangan perdana di Bandara Ngloram, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Pasalnya ada aturan teranyar yakni Surat Edaran (SE) Nomor 88 Tahun 2021.

Aturan tersebut  menjelaskan penerbangan di Jawa - Bali dengan kategori PPKM level 1 dan PPKM level 2, wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes PCR 2x24 jam atau tes antigen maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan.

Sedangkan tes PCR mahal sehingga Citlink yang rencananya terbang perdana ke Bandara Ngloram 29 November, di tunda.

"Belajar dari Kertajati, JB Soedirman ini kita harapkan jadi sukses stori ya tidak menjadi mangkrak ke depan. Ya kita sudah nagih terus, Citilink masih berhitung soal tadi, kalau di lounching sekarang takutnya mandek kayak JB Soedirman itu," kata Bupati Blora H Arief Rohman, Kamis (29/10/2021).

Menurut Bupati alasan ditundanya penerbangan logis, karena adanya aturan baru, penumpang harus menunjukan tes PCR negatif. Sedangkan tes PCR saat ini mahal.

"Saya tetap mendorong Citilink, supaya November ini, harus terbang. Harapan publik Blora kan sudah tinggi ya, pokoknya November ini harus bisa terbang," tuturnya.

Padahal Pemerintah Kabupaten Blora sendiri sudah menanti dan memprogramkan mengisi penumpangnya. Sedangkan untuk kesiapan Bandara sendiri sudah tidak ada kendala.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network