SEMARANG, iNews.id - Ratu Keraton Agung Sejagat Fanni Aminadia akhirnya mau berkomentar di hadapan media. Dia mengaku kangen dengan anak-anaknya setelah ditahan Polda Jawa Tengah.
Sejak ditetapkan sebagai tersangka pada Rabu (16/1/2020) Fanni langsung ditahan. Dalam wawancaranya dengan media, Fanni mengaku kangen anak. Dia mengaku tidak takut terhadap hukum negara.
"Hancur saya enggak bisa sama anak-anak," ujar Fanni dengan mata berkaca-kaca, Rabu (22/1/2020).
BACA JUGA: Viral, Video Nenek Ditendang dan Diseret di Pasar Gendeng Yogyakarta
Fanni mengaku perlakukan polisi selama masa penahanan terbilang baik. Dia selalu didukung agar tidak stres menghadapi kasus yang menjeratnya.
"Di polda penyidik sayang banget sama saya. Tapi apa pun itu proses hukum harus berlanjut. Mereka sebisa mungkin kasih support saya supaya jangan sedih," ujar Fanni.
BACA JUGA: Miris, Nenek yang Diseret di Pasar Gendeng Yogyakarta Hidup Sebatang Kara
Soal hujatan di luar, Fanni meminta semua pihak tidak mencibirnya selama proses hukum berjalan.
"Saya mohon jangan dihakimi dulu. Kita lihat prosesnya," katanya.
Polda Jateng menetapkan Fanni Aminadia dan Toto Santoso sebagai tersangka. Keduanya dijerat Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan Pasal 14 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang Penyebaran Berita Bohong.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait