PURWOREJO, iNews.id - Benda berbahaya berjenis granat manggis kembali ditemukan oleh warga di Desa Sucenjurutengah Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Penemuan granat tersebut sempat menggegerkan warga sekitar.
Koronologi berawal pada Kamis (7/4/2022) April 2022, Handoyo (35) bersama rekannya Sisu (62) warga Desa Sucen Juru Tengah Kecamatan Bayan, Purworejo melakukan penggalian tanah untuk kolam ikan.
Pada saat melaksanakan pengalian peralatan yang dipakai membentur benda keras. Setelah diteliti ternyata benda berbahaya tersebut jenis granat manggis.
Dengan kejadian tersebut, mereka menghubungi petugas babinsa Koramil Bayan. Selanjutnya Babinsa Koramil 02/Bayan dan Babinkamtibmas Polsek Bayan mendatangi lokasi untuk mengamankan penemuan benda tersebut untuk dilaporkan ke satuan atas.
Benda berbahaya yang berjenis granat manggis dengan panjang 10 cm dan lebar 7 cm tersebut selanjutnya diamankan di Kantor Kelurahan Sucenjurutengah Kecamatan Bayan menunggu petugas dari Jihandak Sat Brimob Polda Jateng.
Tim Jihandak Sat Brimob Polda Jateng yang dipimpin oleh Iptu Slamet Subagio datang, selanjutnya mengidentifikasi benda tersebut.
Hasil identifikasi disebutkan bahwa granat manggis tersebut penanya telah rusak/lepas, namun aktif dalam berbahaya. Apabila meledak pecahan bisa menyambar sampai radius 100 meter.
Kegiatan disposal atau penghancuran granat manggis standar yang dipergunakan oleh militer itu dilakukan pada Jumat (8/4/2022) siang oleh Tim Jihandak Sat Brimob Polda Jateng di pekarangan warga Desa Sucen Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo.
“Kejadian penemuan granat tangan jenis manggis yang ditemukan di pekarangan Handoyo RT. 02 RW 01 Dusun Tritis Lor pada hari Kamis kemarin dan sudah dilakukan tindakan disposal merupakan untuk yang ke tiga kalinya,” kata Kapolsek Bayan melalui Kasi Humas Polres Purworejo Iptu Madrim Suryantoro.
Dia mengatakan, granat tangan jenis manggis tersebut diduga milik para pejuang dan merupakan senjata peninggalan perang dunia kedua.
“Kami mengimbau kepada warga masyarakat agar kalau menemukan benda yang mencurigakan dan dimungkinkan berbahaya selalu berkoordinasi dengan Petugas untuk mencegah kejadian yg tidak diinginkan,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait