Petugas berada di lokasi Kapal Pengayoman IV milik Kemenkumham yang dikabarkan terbalik dan tenggelam di Perairan Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. (Foto: Ist)

SEMARANG, iNews.id  - Polres Cilacap resmi menetapkan SA (53), nakhoda kapal sebagai tersangka atas musibah tenggelamnya kapal Pengayoman IV milik Kemenkumham. Tersangka dikenai pasal 359 KUHP.

“Saudara SA telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenai pasal 359 KUHP. Dia disangkakan dengan perkara karena kelalaiannya menyebabkan orang lain meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, Senin (27/9/2021) malam.

Iqbal mengatakan, polisi sudah melakukan penyelidikan mendalam tentang kasus tersebut. Di antaranya memeriksa 12 orang saksi serta menyita beberapa barang milik korban sebagai barang bukti.

"Saat ini, perkara sudah masuk dalam taraf penyidikan. Lima korban selamat dan tujuh saksi lain diperiksa sebagai saksi," katanya.

Dia mengatakan, polisi saat ini berupaya maksimal menuntaskan kasus ini. Langkah koordinasi awal dengan kejaksaan  terkait kelengkapan formil dan materi berkas perkara dinyatakan masih dalam proses.

Seperti diketahui, kapal angkut Pengayoman IV milik Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham terbalik dan tenggelam pada Jumat 17 September sekira pukul 09.00 WIB..

Kapal tersebut tengah menyeberang dari Dermaga Wijayapura, Cilacap, menuju Dermaga Sodong di Pulau Nusakambangan dengan mengangkut dua truk proyek serta sejumlah petugas Ditjen Pemasyarakatan.

Di tengah perjalanan, Kapal Pengayoman IV terlihat oleng karena gangguan angin kencang serta ombak yang besar dan kuat. Akibat musibah itu, 7 orang menjadi korban. Lima korban ditemukan selamat oleh tim SAR dan dua orang dinyatakan meninggal dunia.


Editor : Ahmad Antoni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network