MAGELANG, iNews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) memastikan warga terdampak bencana Gunung Merapi yang berada di posko pengungsian yang tersebar di Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Klaten, sudah aman dan nyaman.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengatakan, selain menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, posko pengungsian juga sudah memenuhi standar keselamatan, keamanan, dan kenyamanan.
Menurutnya, seluruh warga terdampak erupsi Gunung Merapi di tiga kabupaten di Jateng sudah evakuasi dan ditangani dengan baik di posko pengungsian. Warga pun diminta tidak panik dan mengkhawatirkan harta benda, terutama hewan ternak. Karena para relawan tidak hanya hanya melindungi warga terdampak erupsi Merapi, tapi juga menyelamatkan hewan ternak.
“Kalau sudah diinstruksikan untuk mengungsi, maka warga jangan nekat bertahan. Untuk masalah hewan ternak sudah ada tim yang mengevakuasi. Pemprov sudah memberikan kebutuhan logistik dan kebutuhan lainnya. Pemprov dan pemkab bekerja sama sehingga warga di lokasi pengungsian dapat istirahat dengan tenang dan menikmati makanan sesuai selera,” kata Wagub, dilansir dari lama jatengprov.go.id, Minggu (22/11/2020).
Pria yang akrab disapa Gus Yasin ini juga meminta para pegiat sosial atau donatur tidak datang ke lokasi pengungsian, untuk bertemu dan menyerahkan bantuan langsung kepada warga terdampak bencana Gunung Merapi.
“Para pegiat sosial, para donatur atau adik-adik mahasiswa yang saat ini mengumpulkan dana atau sumbangan, tolong dititipkan ke kecamatan, jangan langsung masuk ke pengungsian. Itu berbahaya karena berpotensi terjadi penularan Covid-19,” ujarnya.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait