BREBES, iNews.id - Pemeritah pusat telah memberlakukan larangan mudik sejak empat hari lalu, namun sejumlah warga dari Jabodetabek dan Jawa Timur masih nekat melakukan perjalanan pulang kampung. Kendaraan mereka terpantau di gerbang Tol Brebes Timur, Brebes Jawa Tengah pada Selasa (28/4/2020) pagi.
Penyekatan kendaraan pemudik dari Jabodetabek dan Jawa Timur yang memasuki Kota Brebes dilakukan di tiga titik. Yakni di gerbang Tol Pejagan, jalur pantura perbatasan Jabar-Jateng di Losari dan gerbang Tol Brebes Timur.
Dari pantauan iNews, sejumlah kendaraan pemudik melintasi ruas tol Pejagan Pemalang. Namun di Gerbang Tol Brebes Timur, Satlantas Polres Brebes terpaksa meminta agar kendaraan mudik kembali atau putar balik ke daerah asalnya.
Seperti yang dialami sejumlah pemudik dari Jatim yang hendak mudik ke Majalengka, Jabar. Sebelum diminta putar balik, mereka wajib menjalani pemeriksaan suhu tubuh dan surat-surat kendaraan serta identitas kartu tanda penduduk untuk didata petugas.
"Bagi warga dari Jabar atau Jabodetabek yang akan masuk Jateng, kami putar balikkan. Dijaga sama petugas sehingga dia tidak akan lari ke arah Semarang," kata Kepala Pos Pantau Gerbang Tol Brebes Timur Ipda Triyono, Selasa (28/4/2020).
Sementara penyekatan kendaran pemudik di jalur pantura Losari perbatasan Jabar dan Jateng. Satu persatu mobil pribadi, travel, mobil pikap yang mengangkut penumpang serta sepeda motor dari Jabodetabek dihentikan.
Dari data Operasi Ketupat Candi Polres Brebes, lebih 200 kendaraan diarahkan untuk putar balik. Keputusan ini sesuai Permenhub nomor 25 tahun 2020 tentang pengendalian transportasi selama masa mudik Idul Fitri dari 24 April hingga 31 Mei.
Berita Lain Bisa Dibaca di Okezone.com: Tega Mengusir 3 Perawat, Ibu Kos Ini Nangis saat Ditelpon Ganjar
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait