KARANGANYAR, iNews.id - Seorang relawan ikut terluka dalam aksi penyerangan Wakapolres Karanganyar di Tawangmangu, Minggu (21/6/2020) siang. Total korban ada tiga orang di antaranya dua polisi dan satu sipil.
Informasi yang dihimpun iNews.id, Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, hanya mengalami luka ringan di bagian lengan kirinya. Sementara anggota polisi yang juga ajudan Wakapolres terluka di bagian leher dan punggung akibat sabetan senjata tajam.
Sementara warga sipil atas nama Jarot Broto (59) yang ikut menjadi korban, belum diketahui pasti kondisi terkininya. Ketiga korban saat ini berada di RSUD Karanganyar untuk mendapat perawatan intensif.
Dalam sebuah video yang beredar, Wakapolres menceritakan, dirinya berhasil selamat dari serangan pelaku berkat tongkat besi panjang berwarna biru. Menurut dia, senjata tersebut menghalau dia dari tikaman orang tak dikenal (OTK) tersebut.
"Alhamdulillah, ini tongkat menyelamatkan saya dari serangan kelompok yang tadi ingin menyerang saya. Terima kasih ya Allah," kata Wakapolres Kompol Busroni di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (21/6/2020).
Sebelumnya Wakapolres Kompol Busroni diserang orang tak dikenal di Tawangmangu, Minggu (21/6/2020) siang. Penyerangan terjadi saat Busroni dan sejumlah anggota Polres Karanganyar membersihkan jalur pendakian Gunung Lawu di Cemoro Kandang.
Mendadak keluar orang dari toilet dan langsung menyerang Busroni. Penyerang yang belum diketahui identitasnya itu segera ditembak oleh anggota. Pelaku pun tewas di tempat.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait