PURWOKERTO, iNews.id - Unit Sat Lantas Polresta Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) menyisir kendaraan travel gelap pengangkut pemudik. Dari laporan warga, polisi mengantongi informasi banyak pemudik yang akan kembali ke Ibu Kota, Jakarta.
"Kami kerahkan untuk menyisir ke terminal-terminal maupun tempat-tempat lainnya guna mencari kendaraan-kendaraan travel gelap yang akan mengangkut penumpang atau pemudik kembali ke Jakarta," kata Kapolresta Banyumas Kombes Pol Whisnu Caraka, Selasa (2/6/2020).
Pihaknya pada hari Senin (1/6/2020) mendapatkan informasi dari warga soal ada dua unit kendaraan travel gelap. Diduga, travel gelap itu sedang mencari penumpang tujuan Jakarta.
Tim URC Satlantas Polresta Banyumas segera mendatangi tempat tersebut dan memberikan imbauan kepada para sopir travel gelap. Petugas pun menjelaskan Jakarta saat ini masih melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.
"Alhamdulillah setelah diberi imbauan dan penjelasan, para sopir travel gelap itu paham sehingga mereka membatalkan rencana mengangkut penumpang ke Jakarta," ucapnya.
Pelaksanaan Operasi Ketupat Candi Tahun 2020 di wilayah hukum Polresta Banyumas akan diperketat. Kasatlantas Kompol Davis Busin Siswara memastikan, kendaraan yang akan kembali ke Jakarta akan melewati pemeriksaan.
Menurutnya, ada menambah kekuatan personel di Posko Terpadu Polresta Banyumas di Jembatan Timbang Ajibarang sebanyak 23 personel. Pelaksanaan Operasi Ketupat Candi Tahun 2020 yang diperpanjang hingga tanggal 7 Juni.
"Bagi kendaraan tujuan Jakarta yang penumpangnya tidak memiliki SIKM (Surat Izin Keluar Masuk) Jakarta, kami minta untuk putar balik dan kembali ke daerah asalnya," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait