Sejumlah petugas gabungan saat menjaga penutupan ruas jalan Jalan Slamet Riyadi Solo. Foto: ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.

SOLO, iNews.idPolresta Solo  tetap mempertahankan kegiatan penyekatan enam ruas jalan untuk mengurangi mobilitas masyarakat meski statusnya turun menjadi PPKM level 3. Kendaraan yang diperbolehkan melintas hanya kendaraan prioritas.

Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjutak mengatakan, enam ruas jalan yang ditutup mulai pukul 20.30-05.00 WIB, yakni Jalan Slamet Riyadi, Jalan Yos Sudarso, Jalan Piere Tendean, Jalan Doktor Radjiman, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan Sutan Syahrir.

“Penutupan enam ruas jalan untuk mengurangi mobilitas masyarakat, terutama pada malam hari. Yang diperbolehkan melintas hanya kendaraan prioritas,” kata Ade Safri Simanjutak, Selasa (31/8/2021). 

Kendaraan prioritas yang dimaksud antara lain pemadam kebakaran, ambulans, iring-iringan jenazah, kendaraan TNI/Polri, kendaraan Satgas Covid-19, kendaraan tenaga kesehatan (nakes) Covid-19, Satgas PPKM, dan konvoi kendaraan penting.

Selain itu, kebijakan penyekatan pintu keluar masuk batas kota tetap dilakukan. Namun bentuknya bukan lagi kegiatan penindakan.

P​​​​​etugas di pos penyekatan batas kota hanya melakukan edukasi dan memberikan imbauan kepada pengendara yang melintas agar mengunduh aplikasi PeduliLindungi.

"Penyekatan batas kota untuk sosialisasi aplikasi PeduliLindungi. Masyarakat yang ingin masuk ke lokasi tertentu wajib memiliki aplikasi itu," katanya.

Dengan aplikasi PeduliLindungi, akan lebih paham dan mengetahui pentingnya program vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok. Masyarakat yang belum melaksanakan vaksin, bisa mendaftar diri melalui aplikasi PeduliLindungi untuk disuntik vaksin guna membentuk herd immunity.

Disinggung keberadaan pos pantau pasar nonessential, dia mengatakan bahwa pihaknya belum membubarkan pada perpanjangan PPKM hingga Senin (6/9/2021). Hal ini dilakukan setelah pengamatan dengan adanya pos itu, aturan yang diterapkan dalam pasar nonessential dapat berjalan baik.


Editor : Ary Wahyu Wibowo

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network