SOLO, iNews.id - Produksi sampah di Kota Solo pascagelaran Solo Car Free Night (CFN) dan Car Free Day (CFD) tembus 18,7 ton. Sebanyak 13 ton sampah pada saat CFN yang berlangsung Sabtu (31/12/2022) malam dan 5,7 ton pada CFD pada Minggu (1/1/2023).
"Prediksinya produksi sampah memang meningkat tajam selama momen pergantian tahun. Karena ini event perdana setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solo, Kristiana Hariyanti, Senin (2/1/2022).
Kristina menjelaskan, biasanya ada 40 tong sampah portabel yang disiapkan untuk mendampingi tempat sampah permanen di sepanjang Jalan Slamet Riyadi dan Jalan Jenderal Sudirman. Pada momen pergantian tahun kemarin, pihaknya menyediakan 60 tong sampah portabel sepanjang kegiatan berlangsung.
"Tentu euforia masyarakat cukup tinggi karena itu kami antisipasi sampahnya sekalian," ucapnya.
Sejauh ini, lanjutnya, produksi sampah terbilang lebih tinggi daripada hari normal, sampah-sampah yang ada di CFN dan CFD bisa ditangani dengan baik oleh para petugas kebersihan.
Namun demikian, dirinya tetap meminta masyarakat agar lebih peduli dengan sampah yang ada di sekitar mereka. Khususnya sampah yang masyarakat produksi dengan sendirinya.
"Kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan dan persampahan perlu ditingkatkan," tuturnya.
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa mengatakan, perayaan pergantian tahun di Solo bisa dilewati dengan meriah meskipun dilalukan dengan cara sederhana.
Pemkot menghaditkan 14 panggung hiburan dan ribuan pedagang di sepanjang CFN dan berlanjut pada CFD.
"Yang datang untuk merayakan momen tahun baru di Solo dari mana-mana, Solo memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat. Soal sampah ya itu biasa, tim DLH kan juga sudah standby untuk membersihkan," ujarnya.
Editor : Ary Wahyu Wibowo
Artikel Terkait